Mohon tunggu...
ARIF ROHMAN SALEH
ARIF ROHMAN SALEH Mohon Tunggu... Guru - SSM

Menyenangi Kata Kesepian dan Gaduh

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ibu dan Pisang Goreng Harapan

6 Agustus 2016   18:13 Diperbarui: 6 Agustus 2016   18:50 336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Ilustrasi : hariansyah.blogspot.com

Seorang Ibu
Dengan kebaya
Menggoreng pisang
Berharap laku dijual
Demi anak semata wayang


Seorang Ibu
Masih dengan kebaya
Ditungku harapan
Menggoreng pisang angan
Agar anak semata wayang
Menang di pertarungan harapan

Seorang anak
Merakit asa di ketinggian
Meninju langit impian
Meruntuhkan bintang-bintang
Jatuh di genggaman
Memenangkan pertarungan
Melukis dengan pena, bertabur kemewahan

Seorang Ibu
Masih dengan kebaya kenangan
Ditemani tungku dibakar kayu kekeringan
Masih menggoreng pisang di angan
Mengharap anak semata wayang
Datang membawa kemenangan harapan
Bukan kemewahan, yang menjauhkan

NKRI, 00:09 WIB - 04082016

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun