Mohon tunggu...
Arolina Sidauruk
Arolina Sidauruk Mohon Tunggu... Pengacara - Waktu itu sangat berharga

Bagai menegakkan benang basah

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Asa yang Terpendam

16 Oktober 2021   07:07 Diperbarui: 16 Oktober 2021   07:11 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Asa yang terpendam

Hari itu   aku mulai memperhatikan mu

Ada sesuatu yang khusus ketika kamu berhadapan dengan ku

Ada kontak bathin terpancar dari sinar wajahmu         aku terharu

Seolah olah kau adalah pilihan ku            Bathinku

Seiring berjalannya waktu          ternyata aku salah

Kau menolak ku       menolak tanpa kupinta

Menolak sebelum kau mengetahui seperti apa penolakan mu

Padahal aku belum sejauh itu

Aku masih belajar mengenal mu

Aku masih mempelajari apa yang ada dibenak mu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun