Mohon tunggu...
Arolina Sidauruk
Arolina Sidauruk Mohon Tunggu... Pengacara - Waktu itu sangat berharga

Bagai menegakkan benang basah

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Rame-rame Menjadi Youtuber

17 Juni 2020   22:07 Diperbarui: 17 Juni 2020   22:08 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Pasca Pandemi corona melanda semua negara,tak terkecuali negara kita, ada fenomena baru yang melanda media sosial saat ini.

karena di TV tidak diperkenankan lagi mengundang orang untuk menonton live, acara yang biasa dibawakan oleh para artis yang ternama. sekarang para artis tersebut sudah beralih menjadi youtuber. sepintas melihatnya, acara - acara yang mereka tuangkan pun berbagai macam.

ada yang khusus mengobrak-abrik hunian sesama artis, ada yang khusus ber politik, humor/komedian dan lain sebagainya. yang menjadi pertanyaan apakah dengan situasi Covid 19 ini maka para youtuber tersebut bisa dikategorikan new normal, dan akan meninggalkan acara - acara di TV? Bisa ya bisa tidak.

Sekian banyaknya acara di TV Nasional yang   mereka tinggalkan, entah habis kontrak atau apalah, yang bertahan cuma Berita,Sinetron dan acara debat.  Kemungkinannya orang lebih suka melototin Android daripada melihat Televisi.

Sebab hanya kecepatan jarilah yang dibutuhkan untuk melihat semua konten-konten yang ada di Youtube. Sebagai contoh Deddy Combuzier, yang acaranya masih tetap Hitam Putih, tapi  dia lebih pas di Corbuzier Podcast. Lebih terbuka, bebas dan  sangat menarik. Deddy nya juga bangga dengan subscribe yang jutaan orang.  tidak diganggu iklan. para pengikutnya juga beragam. pokoknya acara ini sangat menyenangkan menurut saya, terlepas orang berpikir positif dan negatifnya.

Kemudian youtuber Andre  dengan Taulani TV. dengan subscribe yang jutaan juga. Sepertinya Andre lebih pas disini, lebih kepada kejujuran yang ditawarkannya. Ciri khas nya yang komedi,lucu dan bersahaja. lebih enak ditonton daripada mereka yang formil di acara Ini Talk Show.

Diacara ini Andre bisa berinteraksi dengan orang seisi rumahnya dan temannya sesama artis tanpa iklan. lagi-lagi jari Jempol dan telunjuk yang berperan untuk ratingnya.

Kalau kita tidak suka tinggal klik aja, pindahkan ke Channel nya Sule.(hahahahaah) saya memang sangat respek kepada dua orang komedian ini. Apa saja yang dibicarakan selalu aja membuat ngakak orang, kalau tidak tertawa menonton mereka berdua  ini, berarti Stress.

Di jaman yang semakin panas ini, kita seharusnya menonton acara seperti yang dibawakan Andre& Sule. supaya kendor urat syaraf yang tegang memikirkan Covid 19 dan gonjang-ganjing arena perpolitikan .

Lalu ada acara keluarga Anang Hermansyah yang menggambarkan sebuah keluarga yang mapan,kompak,dan selalu menggambarkan jiwa sosialnya kepada orang-orang sekitarnya. sama dengan artis yang saya sebutkan diatas pun mempunyai suscribe jutaan. Selanjutnya ada Ruben Onsu, Sarwendah  dan Betran Onsu nya. mereka sudah jarang  terlihat  di Televisi. Entah karena Covid 19, atau ada hal lain?

Tak kalah serunya dengan Judika dengan keluarga Cemmananya. keluarga yang membawa ciri khas Batak, tanpa malu-malu  demikian juga subscribe yang jutaan. Terakhir saya kurang   suka melihat Youtube Nikita Mirzani, Kenapa.?? karena selalu tampil seksi dan bombastis. walaupun memang Pengikutnya jutaan bahkan lebih banyak dari  artis yang saya sebut  diatas, tapi entah mengapa....saya gak kuat kalau melihatnya. takut ditonton anak kecil dan remaja yang sedang mencari jati diri. Tak ketinggalan   Raffi Ahmad yang selalu tampil dengan  kemewahannya. Enak banget hidup mereka ya,,,kita hanya bisa menonton dengan menelan air liur.hehehehehe.....

Saya ingin menghitung orang-orang yang sudah menjadi Youtuber diantara seperti Refli Harun yang Pakar Hukum Tata Negara,Ginanjar Gubernur Jawa Tengah,Kang Emil Gubernur Jawa Barat. UAS, Hotman Paris, Bintang Emon yang lagi Naas, dan masih buanyak lagi.

Pertanyaannya,,,,darimana datangnya aliran duit itu ke kantong mereka, bagaimana prosesnya?  bagaimana perjanjiannya dengan pihak penyedia Youtube tersebut, apakah ada kontrak,nota kesepahaman atau Kontribusinya ke Kas Negara? sebab seperti Atta Halilintar yang mempunyai pengikut puluhan Juta orang , boleh tidak terhitungkan penghasilannya. apalagi dia adalah youtuber sejati, yang tidak memulai debutnya di TV.

Saya agak awam masalah youtuber ini, jujur saya bingung menghitungnya, dan anehnya tidak semua orang bisa bertindak dan bertalenta  sebagai youtuber kan ??? Apakah dengan adanya acara konten-konten mereka, tidak tertutup kemungkinan TV akan Chaos,,tidak semua orang suka menonton debat kusir dan Berita.

Tapi ........ ya sudah lah ......

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun