Mohon tunggu...
Arnold Adoe
Arnold Adoe Mohon Tunggu... Lainnya - Tukang Kayu Setengah Hati

Menikmati Bola, Politik dan Sesekali Wisata

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Laureus Award 2017 dan Arti Olahraga Sesungguhnya

16 Februari 2017   12:57 Diperbarui: 16 Februari 2017   15:50 681
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tim Pengungsi Olimpiade, Simbol harapan melalui olahraga (Sbr gbr : Newsdays)

Bertepatan dengan Hari Valentine, tanggal 14 Februari lalu diadakan penyelenggaraan ajang penghargaan bergengsi dunia olahraga bertajuk Laureus World Sport Award 2017. Saya kebetulan turut menyaksikan ajang ini melalui tayangan di salah satu stasiun TV, Fox Sports.

Ajang ini diinisiasi tahun 1999 oleh Yayasan Laureus Sport For Good yang disokong oleh perusahaan mobil asal Jerman, Daimler dan perusahaan yang menjual barang-barang mewah asal Swiss, Richemont. Perusahaan seperti Mercedez Benz dan IWC Schaffusen juga menjadi partner dan ikut membidani terlaksananya acara ini sepanjang tahun.

Inspirasi dari Laureus Award 2017
Penghargaan yang terkesan mewah karena sponsor berkelas itu, diadakan perdana tahun 2000 di Monte Carlo, Monaco. Pada saat itu, Tiger Woods (Golf) dan Marion Jones (Atletik) menjadi pemenang untuk penghargaan olahragawan pria dan wanita terbaik.

Di ajang tahun pertama itulah keluar kutipan insipratif dari Nelson Mandela. “Sport has the power to change the world,” begitu kutipan dari pidato Nelson Mandela. Sebuah kata inspiratif yang rasanya terus diperdengarkan dalam setiap acara penghargaan tahunan ini hingga penyelenggaraannya yang ke-18 tahun ini.

Saya merasa semangat dari kata 'inspirasi' itu pula yang melekat erat di sepanjang acara berlangsung. Acara yang dipandu oleh aktor Inggris, Hugh Grant itu, berulang kali menunjukkan momen-momen spesial yang berkaitan dengan sportivitas dan inspiratif.

FC Barcelona U-12, Inspirasi dari Lapangan Hijau

Sebagai contoh, klip video mengenai momen inspirasi ketika beberapa anak-anak kecil dari la masia, Barcelona U-12 yang menghibur anak-anak dari klub Jepang, Omiya Urija yang mereka kalahkan dalam turnamen Junior World Soccer Challenge. Oleh karena tindakan inspiratif itu juga, FC Barcelona U-12 mendapatkan penghargaan untuk Laureus Best Sporting Moment Of The Year 2017.

Inspirasi tidak terhenti di situ juga. Beberapa penghargaan yang ditampilkan juga bukan saja membuat hadirin yang hadir bertepuk tangan bahkan harus berkaca-kaca ketika menyaksikan bagaimana olah raga sanggup menginspirasi orang walaupun dalam keterbatasan.

Beatrice Vio, Atlet Anggar dari Atas Kursi Roda

Beatrice Vio, simbol bahwa setiap orang dapat mewarnai hidup melalui olahraga (Sbr gbr : business times)
Beatrice Vio, simbol bahwa setiap orang dapat mewarnai hidup melalui olahraga (Sbr gbr : business times)
Legenda sepak bola Italia, Alesandro Del Piero ikut berkaca-kaca ketika diberi kesempatan untuk memberikan penghargaan kepada Beatrice Vio. Beatrice wanita asal Venezia, Italia ini adalah atlet anggar yang berlaga dari kursi roda.

Sangat menyukai dan menggeluti anggar sejak umur 5 tahun, Beatrice harus menerima kenyataan pahit ketika penyakit 'langka' menggerogoti tubuhnya. Hingga akhirnya sepasang kaki dan satu buah tangannya harus direlakan untuk amputasi. “Saya bersyukur karena saya ada di antara hanya 3 persen orang yang dapat bertahan hidup ketika mengidap penyakit ini,” ujar Beatrice tersenyum dalam salah satu wawancaranya.

Olahraga membuat Beatrice dapat menikmati hidup dari kondisinya itu, bahkan lewat olahraga pula membuat Beatrice dapat mewarnai kehidupan bahkan menginspirasi banyak orang. Beatrice adalah juara Eropa tahun 2014, 2016, juara dunia tahun 2015 dan meraih medali emas Paralympic tahun 2016. Oleh karena semangat dan deretan prestasi itu pula, Laureus Sports person of the year with Disability Award menjadi milik Beatrice. Luar biasa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun