Babak fase grup Liga Champions 2019-2020, resmi usai beberapa jam yang lalu. Artinya dari 8 grup yang ada sudah resmi ada dua tim yang melaju ke babak 16 besar yang akan dipertandingkan di bulan Februari 2020.
Apakah ada kejutan? Dari enam belas tim yang lolos ini, tidak terlalu terlihat ada tim-tim yang membuat kejutan dalam arti menyingkirkan tim-tim arus utama (mainstream) dalam lima kali pertandingan. Meskipun demikian ada beberapa tim yang tetap patut diberikan apresiasi.
Dari Grup A, dua klub kaya raya asal Prancis dan Spanyol , Paris Saint Germain (PSG) dan Real Madrid melaju mulus ke babak berikut. Club Brugge (Belgia) dan Galatasaray (Turki) terlalu jauh jaraknya untuk mencapai level kedua tim ini. PSG sebagai juara grup sedangkan Madrid menjadi runner-up.
Di grup B, ceritanya hampir serupa. Bayern Munchen (Jerman) dan Tottenham Hotspurs melaju sebagai juara dan runner-up, meninggalkan Olympiakos Yunani dan klub Serbia, Red Star Belgrade.
Juara Liga Inggris, Manchester City terlampau tangguh di grup C. Namun grup ini masih menyisakan persaingan ketat untuk memperebutkan posisi runner-up hingga laga akhir grup. Dinamo Zagreb (Kroasia), Shatkhar Donetsk (Ukraina) dan Atalanta (Italia) saling jegal di laga akhir.
Salut bagi Atalanta. Klub asuhan Gianpiero Gasperini yang terkenal dengan permainan menyerangnya ini secara mengejutkan mengalahkan Shatkhar di laga tandang dengan skor telak 3-0. Shatkhar yang awalnya bercokol di posisi runner-up dengan nilai 6 harus dilewati Atalanta yang mengantongi poin 7.
Sedangkan, Dinamo Zagreb yang memiliki poin maksimal 8 jika menang,dipecundangi Manchester City dengan skor 1-4 di kandang sendiri. Atalanta menjadi klub ketiga Italia yang melangkah ke babak 16 besar. Setelah Napoli dan Juventus.
Di grup D, dinamikanya amat kecil. Dua klub berpengalaman Juventus dan Atletico Madrid melaju ke babak 16 besar. Juventus terlampau tangguh, bahkan di laga akhir, Leverkusen yang masih mempunyai peluang jika menang atas Juve, malah dikalahkan dengan skor 0-2 di Bay Arena.
Atletico yang harus menang di kandang sendiri, terlampau tangguh bagi Lokomotiv Moskow yang sudah tidak mempunyai harapan dengan skor serupa, 2-0. Juve juara grup, sedangkan anak-anak Diego Simeone menjadi runner-up.
Dari grup E, juara bertahan Liverpool keluar sebagai juara grup. Meski sepanjang fase grup kesulitan mengalahkan Napoli, akan tetapi Napoli juga sempat tertahan oleh perlawanan klub Austria, Salzburg dan Genk. Liverpool menjadi juara grup dengan nilai 13 sedangkan Napoli mengekor ketat dengan nilai 12 sebagai runner-up.
Grup F, menjadi salah satu grup yang juga berjalan ketat hingga akhir laga, terkhususnya perjuangan Borrusia Dortmund dan Inter Milan meraih posisi kedua setelah Barcelona tak tertandingi.
Derita bagi Inter Milan, di Giusepe Meaza, Inter dikalahkan Barcelona yang bermain dengan hampir 70 persen pemain cadangan, 1-2. Sedangkan Dortmund berhasil mengalahkan Slavia Prague 2-1. Dortmund mendampingi Barcelona sedangkan Inter hanya bisa tampil di Liga Eropa.
Di dua grup yaitu G dan H yang memiliki kekuatan hampir merata di setiap partisipan meloloskan klub Jerman, Resenborg Leipzig dan Lyon dari grup G dan Velencia serta Chelsea dari grup H.
Jika harus dianggap kejutan, maka di grup G, Ajax Amsterdam klub Belanda yang tampil apik musim lalu, akhirnya harus rela hanya tampil di Liga Eropa. Di Amsterdam Arena, Ajaz dikalahkan oleh Valencia dengan skor 0-1.
Tanpa Mathijs De Light dan Frenkie De Jong yang pindah ke Juventus dan Barcelona, Ajax terlihat kesulitan beesaing di level tertinggi musim ini.
Prediksi Undian di Babak 16 Besar, Juventus Bertemu Madrid Lagi?
Setelah 16 tim lolos , undian babak 16 besar Liga Champions 2019-2020 akan dilakukan di markas UEFA yang terletak di Kota Nyon, Swiss pada Senin 16 Desember 2019 mulai pukul 18.00 WIB.
Dalam pengundian nanti ada dua aturan yang mengatur undian ini berjalan semakin menarik. Pertama, dua tim yang sudah bertemu di fase grup tidak diizinkan untuk saling bersua di 16 besar. Kedua, tim yang berasal dari satu negara takkan saling bertemu di babak 16 besar.
Karena itu, Juventus tidak akan bertemu Atalanta atau Napoli, demikian juga Liverpool tidak bisa bertemu Tottenham Hotspurs.
Meski demikian, potensi terciptanya big match akan terbuka cukup lebar. Hal ini disebabkan karena klub-klub yang dianggap kuat cukup banyak yang bercokol di posisi runner-up.
Selain Spurs, Real Madrid, Atletico Madrid, Dortmund dan Chelsea sudah menunggu para jawara grup di fase ini.
Oleh karena itu, kemungkinan Juventus bertemu Real Madrid kembali terbuka lebar. Kedua tim ini dalam beberapa tahun terakhir memang sering bertemu. Selain itu, akan amat menarik melihat Christiano Ronaldo bersama Juventus bertemu klub yang membesarkan namanya itu.
Selain itu, penikmat bola juga akan menunggu langkah Liverpool musim ini. Apakah Liverpool mampu menjadi juara kembali. Langkah itu dimulai di babak 16 besar nanti. Akan juga menarik melihat Liverpool bertemu Real Madrid, seperti pengulangan final Liga Champions dua tahun lalu.
Kita tunggu saja.
