Mohon tunggu...
Armine Scene
Armine Scene Mohon Tunggu... -

Selamat pagi indonesia, selamat berjuang !!

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerita Inspirasiku Bersama Cap Kaki Tiga

25 Maret 2014   17:20 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:30 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Ini merupakan cerita inspirasi kesetiaan bersama cap kaki tiga waktu aku mengalami panas dalam, yah inspirasi dalam hidup aku sendiri :D

Waktu itu aku Makan bareng teman di sebuah pujasera yang isinya bermacam-macam jualan. Kebetulan temanku ulang tahun dan beliau ingin mentraktir.
Dengan gembira kita memilih apapun makanan yang kita sukai. Nah karena aku sukanya gorengan, jadilah aku memilih makanan yang di goreng-goreng, kalo nggk salah waktu itu bala-bala, gehu, dan bebek goreng.

Kami dengan lahap menyantap makanan favorit kami masing-masing, walaupun tidak berhasil menghabiskan semua yang telah kami pesan.

Jam pun sudah menunjukkan jam5 sore, lalu kami pulang kerumah masing-masing. Pada malam harinya tenggorokan ku kok terasa kering, dan yang lebih parahnya lagi aku jadi sulit untuk sulit menelan. Aku bingung ini sebenarnya apa, karena aku merasa belum pernah terkena serangan bertubi-tubi seperti ini.

Ketika di tanyain kepada orang tua ku, katanya ini adalah panas dalam. Penyebabnya adalah terlalu banyak mengkonsumsi makanan goreng-gorengan, tingg !! langsung aku teringat apa yang aku makan tadi sore.

Ibu menyarankan untuk meminum segelas susu, katanya ini obat ajaib untuk menghilangkan panas dalam secara alami. Namun teman menyarankan menggunakan obat-obatan, lalu aku teringat akan larutan penyegar cap kaki tiga. Aku beli di warung, minum dan tidur.
Besoknya ajaib, semua penyakitnya hilang (ah biasa aja, nggak ada ajaib-ajaibnya).

Ya itulah cerita inspirasi kesetiaan bersama cap kaki tiga, setia, manfaat saat aku mengalami panas dalam. Apakah teman-teman ada cerita inspirasi yang lebih seru?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun