Ketika itu kutemukan dirimu di lembah pilu sedang tertatih. Menangis sendiri dipelukan sunyi.
Raut wajahmu terang, kau menanti guyuran cinta yang setetes pun tak pernah mengaliri bilik hatimu.
Waktu memang tak salah, telah mempertemukan kita. Karena diriku pun sedang sendiri merawat sepi.
Aduhai, hatiku berpesta raya, ketika dikau berbisik lirih "engkaulah rajaku, engkaulah lenteraku, bawalah diriku"
Ah, tak kusia-siakan waktu, memapahmu dari lembah pilu, membawamu ke duniaku; menemaniku hingga penghujung waktu.
(Catatan langit, 7 April 2019)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!