Siang ini saya mendapat kejutan dari Wendha Himawan, seorang sales executive dari sebuah bisnis yang baru saja meramaikan dunia kuliner di Kota Pontianak: Nasi Pak We.
Satu menu ayam semur telah terhidang di meja kerja saya siang ini. Dari kemasannya, saya mengira isinya cukup banyak. Ketika dibuka memang tidak mengecewakan.
Yummy! Baik kita bahas dari pemilihan nama merek, ya!Â
ASAL MULA MEREK
Menurut Wendha Himawan, istilah "Pak We" berasal dari panggilan di lingkungan keluarganya untuk kerabat yang lebih tua. Di Pontianak, kata "we" biasa merujuk pada maksud pemanggilan "ketua" atau biasa disebut ketue dalam lafal melayu.
Pemenang Bujang Pontianak tahun dua ribu sebelas itu menjelaskan bahwa ia adalah abang kandung dari pemilik bisnis Nasi Pak We. Wendha Himawan dapat dihubungi via Instagram: @wendhahimawan. Sementara untuk melihat update dan promosi terbaru dari Nasi Pak We, dipersilakan untuk follow instagram @nasipakwe, atau juga langsung bisa via Whatsapp: 0819 1923 3320.
KUANTITAS MAKANAN
Bagi saya yang sangat hobi makan, menu Nasi Pak We bisa dibilang "tidak pelit". Membuat saya kenyang tanpa begah.
KEMASAN
Mungkin karena baru merintis, perkiraan saya pengelola Nasi Pak We masih belum mau mengeluarkan biaya yang tidak prinsip, artinya kemasan yang biasa saja masih bisa diterima, karena tidak mengurangi cita rasa dari menu yang mereka tawarkan.
