Mulyoharjo, Minggu (29/10). Sekarang ini perombakan gorong-gorong di jepara dilakukan. Termasuk daerah jalan alternative mulyoharjo tengger, ada pengerjaan gorong-gorong yang dilakukan sekitar sebulan lalu tetapi hingga sekarang belum selesai. Lambannya pengerjaan membuat warga sekitar jadi tidak nyaman karena terganggu oleh tanah galian yang menggunduk di pinggir jalan.
Banyaknya gundukan tanah menyulitkan warga untuk melintas maupun yang depan rumahnya harus terkena imbas dari pengerjaan gorong-gorong. Sabtu (28/10) salah seorang warga yang berinisial SM menyatakan " Gundukkan yang dipinggir jalan membuat sempit jalanan padahal banyak truck dan countener yang melewati jalan tersebut dikarenakan banyaknya meubel jadi banyak kendaraan besar melintas" . Bahayanya karena disebabkan dengan gundukan dan lambatnya pengerjaan, warga tidak tau sampai kapan pengerjaan gorong-gorong selesai karena gorong-gorong yang dikerjakan panjangnya hanya sekitar 50meter.
Kejadian ini terjadi di jalan Datuk Indah di jalan alternative mulyoharjo. Â Dari sebulan yang lalu hanya ada perkembangan sekitar 50% pengerjaannya. Apa lagi sudah musim hujan yang membuat tanah gundukan turun ke tengah jalan dan membuat jalanan menjadi licin. Sangat membahayakan pengendara yang melintas. Apalagi jalan yang menanjak membuat pengendara dari atas harus extra hati-hati karena jalanan yang menurun curam membuat pengendara melaju dengan kecepatan yang lumayan kencang.