Kita hari ini adalah cerminan masa lalu. Bagaimana kita ke depannya, ditentukan oleh kita saat ini. Hal itu merupakan ungkapan klasik yang tak lekang dimakan zaman. Up to date hingga kapan pun. Maka kita dapat 'melihat masa depan' seseorang dari kebiasaannya hari ini.
Kebiasaan calon orang besar bisa dipastikan nggak sama dengan orang kebanyakan. Kebiasaan mereka unik, khas, beda dari yang lain. Hanya sedikit yang bakal mau menjalaninya. Sebab kehidupan calon orang besar biasanya nggak enak. Butuh banyak pengorbanan. Intinya harus rela meningggalkan aktivitas hiburan yang menyenangkan bagi hawa nafsu kita. So, apa saja kebiasaan yang menunjukkan ciri-ciri orang sukses? Ini dia:
1. Memanfaatkan waktu dengan maksimal
Kalau kita membaca kisah sukses orang-orang besar, bisa dipastikan mereka adalah orang-orang yang mengisi waktu dengan aktivitas bermanfaat. Prof. Dr. Ing. H. Bacharuddin Jusuf Habibie sejak lama mempunyai kebiasaan tidur 5 jam . Beliau membaca dan menulis sekitar 7 jam sehari.
Mark Zuckerberg adalah orang yang benci berlama-lama memikirkan hari ini harus makan dan pakai baju apa. Sehingga meski sudah menjadi milyarder, dia masih sering terlihat memakai kaos oblong. Masa mudanya banyak dihabiskan untuk memikirkan proyek impiannya yang akhirnya jadi facebook.
Muhammad al Fatih sang Penakluk Konstantinopel menguasai berbagai bidang ilmu. Dia hafal 30 juz al Qur'an. Menguasai hadis, ilmu fikih, matematika, ilmu strategi perang serta mampu berbicara dalam banyak bahasa. Kebayang kan dulunya dia ngapain aja.
Apa mungkin al Fatih dulunya adalah seorang yang suka nongkrong nggak jelas, sambil merokok dan kumpul-kumpul bareng kawan-kawan. Atau mungkinkah dia pecandu game?
2. Punya perencanaan masa depan
Kalau kita rajin mendengar nasihat para motivator, memiliki perencanaan dan target pencapaian dalam hidup itu sangat dianjurkan. Dan memang benar, memiliki perencanaan hidup bikin hidup lebih terarah. Sangat mungkin dia yang hari ini teratur pola hidupnya dengan kumpulan skedul, akan bermasa depan cerah
3. Selalu Melakukan Kebaikan
Salah satu kunci kesuksekan adalah citra diri. Bila kita dikenal sebagai orang baik, amanah dan disiplin, relasi lebih mudah didapat. Orang akan senang kerja sama dengan kita. Maka dia yang hari ini membiasakan diri menjadi baik, insya allah bermasa depan cerah. Apalagi jika kebaikan dilakukan dengan niat ikhlas karena Allah swt, maka masa depan yang cerah itu bukan cuma di dunia tapi di akhirat kelak. Masya allah.
4. Bertanggung Jawab
Menemukan orang yang bertanggung jawab hari ini cukup sulit ya. Kayak barang langka. Banyak para lelaki yang abai dengan tugasnya sebagai suami dan anak.
Padahal bertanggung jawab menjadi salah satu bentuk kebaikan. Jika orang-orang sekitar mengenal dan merasakan kita sebagai orang yang bertanggung jawab, doa mereka akan ada buat kita. Kebiasaan itupun bisa terbawa pada dunia kerja. Bertanggung jawab terhadap tugas pekerjaan akan lebih mudah. Bukankah artinya jalan mulus untuk masa depan cerah di depan mata?
4. Serius Mengerjakan Segala Sesuatu
Serius, fokus dan sungguh-sungguh menghasilkan yang terbaik. Kalau apa yang kita kerjakan maksimal, hasilnya pasti memuaskan dan disukai orang lain. Maka jika hari ini ada yang terbiasa maksimal mengerjakan berbagai hal penting, selamat deh. Kemungkinan besar kamu bermasa depan cerah.
5. Hemat
Kalau kita suka foya-foya, nggak nabung, nggak punya prioritas belanja, maka kita nggak bakal bisa berkembang. Benar kan ya. Pantaslah Allah swt membenci sikap boros dan berlebih-lebihan dalam belanja. Ternyata memang hal itu berpengaruh terhadap masa depan.
Bagi seorang muslim semua poin di atas sebenarnya terangkum dalam ajaran Islam. Artinya, cukuplah engkau menjadi muslim yang menjalankan Islam secara sungguh-sungguh. Maka masa depan yang cerah akan mengikutimu.
