Mohon tunggu...
Devina
Devina Mohon Tunggu... Administrasi - Perjalanan Kehidupan

Ilalang, Bebas

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Batas Ilahi

9 Juli 2020   08:22 Diperbarui: 9 Juli 2020   08:32 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika dingin menyapa pagi

Bagai salju di semua kutub

Pikiran masih melayang jauh

Seperti pergi jauh yang di rencana

Ya ... memang ingin pergi jauh

Tinggalkan segala penghancur jiwa

Pembunuh yang lebih kejam

Dari parang dan belati

Perlahan, luka menganga

Setelah sekian lama berlalu

Demi sesuatu yang menggoda

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun