Mohon tunggu...
Ariyani Na
Ariyani Na Mohon Tunggu... Wiraswasta - ibu rumah tangga

Hidup tidak selalu harus sesuai dengan yang kita inginkan ... Follow me on twitter : @Ariyani12

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Hadiah Untuk Ayu

18 Oktober 2015   20:18 Diperbarui: 19 Oktober 2015   07:42 558
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="sc kitabisa.com"][/caption]

Awalnya saya tidak bergitu bersemangat saat teh Lilih mendiskusikan apakah Mudasiana akan ikut event #Community Act (Event yang mengajak Komunitas yang ada di Kompasiana untuk berbagi kebaikan dengan cara mencari satu profil siswa yang layak untuk menerima bantuan dana pendidikan melalui penggalangan dana melalui kitabisa.com) atau tidak, karena selain sibuk, kami juga sedang menyiapkan event menulis untuk menyambut sumpah pemuda. Akhirnya karena teh Lilih seorang guru SD, maka kami bersepakat untuk teh Lilih mencari siswa yang sekiranya layak untuk kita bantu melalui event ini.

Batas akhir penayangan profil siswa adalah 17 Oktober 2015, dan saya baru menerima data profil siswa dan foto dari teh Lilih melalui whatsapp jam 19.15 dan saat itu saya sedang di Jakarta untuk menghadiri undangan pernikahan kerabat, dan kemungkinan baru tiba di rumah sekitar jam 23.00. Karena tidak ingin mengecewakan teh Lilih yang sudah bersemangat mencari siswa, saya tanya ke admin, apakah boleh tayang setelah tanggal 17 Oktober? Ternyata boleh tapi penggalangan dananya baru bisa 2 minggu lagi. Duuh… kalau 2 minggu lagi, sayang banget waktunya terbuang percuma, akhirnya saya putuskan bila tiba di rumah setengah jam sebelum jam 24.00, saya akan usahakan untuk untuk posting malam itu juga.

Tiba di rumah jam 23.20, semua foto dan profil sudah saya kirim dari ponsel melalui email agar bisa dibuka saat tiba di rumah. Sambil menunggu unduhan foto melalui email, saya mengedit sedikit tulisan teh Lilih. Pembaca bisa membayangkan, bagaimana situasi malam itu, sambil bekerja mata terus-terusan melihat jam yang ada di layar laptop, dan tepat di jam 23.57 artikel mengenai Ayo Bantu Ayu Wujudkan Impiannya di akun Mudasiana ditayangkan. Yess… langkah awal terlampaui.

 

Siapakah Ayu sehingga membuat saya tergerak dan bersemangat hingga mau bersusah-susah berkejar-kejaran dengan waktu supaya bisa ikut serta dalam penggalangan dana secepatnya.

Ayu Warnita adalah seorang siswa kelas V MIS (setara sekolah dasar), berusia 10 tahun di Ulil Amri. Ayahnya bernama Hendra, seorang buruh bangunan dan Ibunya bernama Yulia, seorang asisten Rumah Tangga.

Jarak tempuh dari rumah ke sekolah kira-kira 2 KM dan ditempuh dengan berjalan kaki bersama sang adik, dan melihat foto kondisi rumah serta kehidupannya tergambar bahwa hidup dalam keluarga yang berkekurangan, tetapi dijalani dengan tetap tersenyum dan semangat.

Kebutuhannya Ayu realistis, hanya membutuhkan sepeda yang ada boncengannya, sehingga Ia dan adiknya bisa menggunakan sepeda itu untuk pulang dan pergi ke sekolah, serta untuk membeli tas, sepatu, kelengkapan sekolah serta membayar uang LKS yang belum bisa terbayar, dengan total Rp. 2.500.000

Data Ayu sudah ditayangkan melalui Mudasiana agar dapat segera dibuatkan halaman untuk penggalangan dana di kitabisa.com. Lalu selanjutnya bagaimana? karena bila link penggalangan dana untuk Ayu tidak disebarka hingga batas waktu pengumpulan dana berakhir maka Ayu tidak akan mendapatkan sepeda yang saat ini sangat dibutuhkannya.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun