Mohon tunggu...
Arisdya Soenartono
Arisdya Soenartono Mohon Tunggu... Administrasi - working at Music Entertainment, Advertising, Management Talent, Event Organizer, Production House

Citizen Jurnalism

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Sandiaga Uno tetap Link & Match, Maruf Amin Stay Cool

17 Maret 2019   22:47 Diperbarui: 18 Maret 2019   00:31 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Resume Debat Cawapres 17 Maret 2019

Segmen 1
Rupannya Pak Sandiaga Uno kurang teliti dlm memberikan tanggapan apa yg disampaikan oleh Pak Kyai, karena yg dimaksud Pak Kyai adalah menyatukan beberapa birokrasi sehingga terbentuk 1 Birokrasi yg lebih kompeten utk menjalankan sistem pendidikan di Indonesia, bener ya Pak...banyak karyawan kalau hanya makan gaji buta, sayang2x uang negara dibuang2x mendingan di maksimalkan utk Pendidikan Indonesia yg lebih baik.
===========

Segmen 2

Janji Pak Sandiaga Uno...dlm 200 hari pertama dibawah Prabowo Sandi akan dikedepankan layanan kesehatan agar tidak terjadi hal seperti Ibu Lilies....
Tapi....Rakyat Indonesia bukan cuma 1 loh...200hari, apa bisa ?
===========

Pak Kyai, perlahan namun pasti akan menurunkan tingkat kesulitan masyarakat seminimal mungkin dlm hal kesehatan.
Lebih bijak dlm penyampaian pendapat agar tidak terkesan ngobral Janji2x Palsu, lebih kepada kinerja yang Pasti dan Tepat Sasaran.

Segmen 3

Bolehlah apa yg disampaikan oleh Pak Sandiaga mengenai link & match....program tersebut bagus utk dijalankan, namun beliau lupa utk melihat data research bahwa angka pengangguran sdh mulai berkurang di Indonesia.

Pak Kyai tetap stay cool dengan programnya yang selalu disampaikan secara sistematika.

Segmen 4

Pak Sandiaga mengutip quote, mencoba memprioritaskan pembangunan Budaya dpt membuka dan meningkatkan lapangan pekerjaan.

Pak Kyai lebih kepada mempromosikan kebudayaan Nasional agar lebih terkenal dan makin berkembang dengan Anggaran yg ada melalui ekonomi kreatif yg sudah dikolaborasi seperti Bekraf dll, dlm rangka membangun jati diri Bangsa dan memiliki nilai perseorangan serta nilai kolektif kebangsaan yg didalamnya mengandung nilai kebudayaan utk lebih dikenal diluar negeri.
Yaaayyy semangat buat para Musisi Indonesia.
Mari kita bikin lagu berbasis Kebudayaan Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun