Mohon tunggu...
Aris Dwi Nugroho
Aris Dwi Nugroho Mohon Tunggu... Dosen - Seseorang yang selalu ingin menjadi pembelajar sejati untuk menggapai kebahagiaan hakiki.

Email: anugrah1983@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Memaksakan Kehendak

11 Mei 2022   17:08 Diperbarui: 11 Mei 2022   17:12 488
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Kita ini adalah seorang hamba yang diciptakan oleh Allah.
Hidup kita semua bergantung pada kehendak-Nya.
Hidup, mati, rejeki, karir, dan lain sebagainya Allah yang menentukan.

Dalam realita, tidak sedikit dari kita yang sering memaksakan kehendak kepada-Nya.
Semua yang kita harapkan harus terwujud.
Semua yang kita inginkan harus terpenuhi.
Seolah kita memaksa Allah untuk memenuhi semua harapan dan keinginan kita.
Semua kenyataan harus sesuai dengan apa yang kita pikirkan.
Sehingga, sering terucap "harusnya begini", "harusnya begitu". "harusnya tidak begini", "harusnya tidak begitu".

Layak kah kita bersikap demikian???
Padahal kita ini hanya seorang hamba, dan meyakini Allah itu adalah Sang Pencipta.
Yang Maha Berkehendak, dimana kehendak-Nya tidak bisa dipengaruhi oleh siapapun dan apapun.
Maka, fokuslah pada usaha dan doa, selebihnya biarkan Allah yang mengurusnya.

Semoga Allah senantiasa memberikan hidayah kepada kita, agar kita semakin menyadari posisi kita sebagai seorang hamba. Aamiin.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun