Mohon tunggu...
Ari Indarto
Ari Indarto Mohon Tunggu... Guru - Guru Kolese

Peristiwa | Cerita | Makna

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Cerita di Ujung Senja: Kekasih

2 Maret 2023   05:00 Diperbarui: 2 Maret 2023   05:04 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerita di Ujung Senja (dokpri)

Cerita di Ujung Senja

Rekaman Peristiwa 27 Maret 2020

Perjalanan kisan tentang virus covid baru saja dimulai. Ada ketakutan yang luar biasa tercipta. Meski kehidupan hanya terbatas pada ruanng dan tembok belaka, kisah tentang sebuah kekuatan manusia tak akan pernah usai. Kita bisa menjadi pahlawan untuk siapapun yang bisa kita bela. Termasuk, dia yang selalu dekat. 

Penderitaan itu nyata. Tidak bisa berbuat apa-apa. Tidak bisa kemana-mana. Terkurung dalam ruang dan waktu bersama. Waktu terkadang begitu lama, dankejenuhan hampi-hampir selalu tiba. Setiap saat, setiap waktu, titik-titik kejunuhan merajalela, bahkan menguasai hati dan pikiran nyata. 

Kesedihan tidak akan pernah abadi. Ada saat tiba akan nyata, sebuah tanda kegembiraan nyata. Segalanya akan menjadi harapan yangtak kan pernah kunjung padam dan terdiam. Selama kebersamaan kita hadirkan, akan selesai dan tiba, ruang untuk bermain bersama, ruang untuk bercerita bersama, bukan tentang kesedihan yang berkepanjangan. 

Karena duka tak pernah abadi, karena rasa kembali nyata, aku hadirkan segalanya menjadi makna. 


Kekasih

Aku tahu dukamu tak kan abadi
Aku mengerti lukamu tak sendiri
Seraut wajah berduka
Selembar makna terlupa
Tanpa ikrar nyata

Aku kembalikan rasa ini kepadamu
Aku hidupkan kisah ini tanpamu
Meski belum usai perjalanan
Aku harus terhenti
Dan sejenah terdiam

Aku kembalikan surat ini kepadamu
Dalam kisah panjang tak berujung
Meski usai pagi tiba
Sejenak lupa
Engkau melupa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun