"Kami bisa berbicara dengan Rusia dalam setiap masalah, positif atau negatif, karena dialog yang terputus telah tersambung kembali dan hubungan kami telah mulai membaik seperti masa lalu," kata Menlu Turki, Mevlut Cavusoglu, setelah pertemuan dengan Menlu Rusia, Sergei Lavrov.
BBC 27 Juni 2016 mengklaim Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, sudah meminta maaf atas penembakan pesawat militer Rusia di perbatasan Turki-Suriah, seperti disampaikan juru bicara Kremlin.
Menurut Dmitry Peskov, Presiden Erdogan mengirim pesan kepada Presiden Rusia, Vladimir Putin, dengan mengungkapkan 'simpati dan duka mendalam' kepada keluarga pilot yang tewas.[]
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!