Mohon tunggu...
Arif Rahman Hakim
Arif Rahman Hakim Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Manajemen UMM

Motto Hidup : "Man Jadda Wajada" Prinsip Hidup : "Khoirunnas Anfa'uhum Linnas" Jika Lelah Istirahatlah, tapi Jangan Menyerah Jika Menyerah !! Ingatlah Orang Tua di Rumah....

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dengan Patuhi Prokes, Lurah Gading Kasri Dukung Penuh Program PMM-UMM 85

12 Maret 2021   10:33 Diperbarui: 12 Maret 2021   10:44 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Bersama Lurah Gading Kasri (Dokumentasi PMM 85)

Kelompok 85 program Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) UMM berkunjung ke Kantor Kelurahan Gading Kasri, Kec. Klojen Kota Malang pada Rabu, 3 Maret 2021 sekitar pukul 15.30 WIB. Kunjungan ini bermaksud untuk bertemu langsung dengan Lurah Gading Kasri untuk berkoordinasi mengenai kegiatan PMM oleh kelompok 85. Turut hadir pada pertemuan tersebut tiga anggota PMM kelompok 85 yakni M. Rafly Hidayat, Khairunisa dan Arif Rahman Hakim, Pak Lurah Rendra Kurnia W, S.STP, MM, bersama Ibu Dewi Nurjanah yang mendampingi.

Pertemuan ini bertujuan untuk berkoordinasi dan pemaparan program PMM UMM kelompk 85. Selain itu pula koordinasi ini membicarakan mengenai hal lokasi tujuan PMM tersebut menjadi Kampung Tangguh PPKM Mikro , sehingga aktivitas masyarakat apalagi berkerumun dibatasi dan dilarang. Koordinasi ini dirasa penting agar kedepannya pelaksanaan program PMM 85 berjalan lancar dan mendapatkan partisipasi dari masyarakat sekitar.

PMM kelompok 85 yang dibimbing oleh ibu Novita Ratna Satiti selaku Dosen Pembimbing Lapangan ini beranggotakan lima orang yakni M. Rafly Hidayat, Khairunisa, Arif Rahman Hakim, Giovaldi Iqbal Purnomo, dan Kurniawan Haikal. Kemudian, sudara Rafly menyampaikan program unggulan yang akan dilaksanakan nantinya. Program yang pertama yakni Pembinaan Ketahanan Rumah Tangga dalam Menghadapi Krisis Pandemi, salah satu yang akan disampaikan nantinya ialah pembuatan Hydroponik dengan konsep Go Green  dengan menggunakan botol bekas, gelas aqua dan sebagainya. Kemudian program yang kedua adalah Pengembangan Kampung Islami di Desa Gading Kasri, program ini melanjutkan dari PMM sebelumnya mengenai konsep kampung tematik islami.

Koordinator PMM 85 Rafly Hidayat menyampaikan bahwa baru mengetahui setelah koordinasi dan perizinan dari ketua RT 01 RW 06 bapak Nanang Abdurrohman, lokasi tujuan PMM tersebut sudah menjadi Kampung Tangguh Covid-19 dan harus berkoordinasi kembali dengan Kelurahan Gading Kasri. “Dari saya sendiri dan kelompok pak, setelah koordinasi awal mengenai perizinan resmi dari pihak kampus, beberapa hari baru mendapat informasi bahwa lokasi tujuan PMM tesebut sudah menjadi Kampung Tangguh. Akibatnya semua aktivitas masyarakat dibatasi dan kami diminta untuk berkoordinasi kembali dengan Bapak sebagai Lurah Gading Kasri, baru bisa melanjutkan kegiatan” ucap Rafly.

Menanggapi hal tersebut, Lurah Gading Kasri menjelaskan bahwa memang lokasi tersebut baru menjadi Kampung Tangguh Covid-19, namun tetap bisa beraktivitas dengan mematuhi protokol kesehatan yang berlaku. “Betul, jadi lokasi yang dituju itu sudah menjadi Kampung Tangguh, sehingga beberapa aktivitas warga memang dibatasi. Tapi, tetap boleh beraktivitas selagi mematuhi prokes yang ada, silahkan. Karena dari kami, tidak ingin kecolongan lagi, seperti RW yang lain yang kasus Covidnya kembali meningkat. Sehingga kami dari Kelurahan selalu kontrol aktivitas warga yang ada” pak Rendra menanggapi.

Setelah itu, pak Rendra Kurnia meminta dan ingin melihat surat izin PMM yang sudah diberikan pihak DPPM-UMM. Setelah membaca, beliau memberikan lampu hijau dan memberikan izin kegiatan untuk dilanjutkan. “Baik, setelah membaca surat izin ini, kami pihak Kelurahan selalu mendukung kegiatan Mahasiswa yang ingin mengabdi pada masyarakat. Karena beberapa waktu yang lalu, itu juga ada yang melaksanakan kegiatan yang sama dengan kalian, namun di RW yang beda” pak Lurah menambahkan.

Lokasi yang dituju menjadi Kampung Tangguh, sehingga pak Lurah berpesan dan wajib ditaati yakni tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku. Pihak Kelurahan siap beri fasilitas jika memang ada mengumpulkan masa. ”Pesan saya satu, mohon tetap sama-sama menjaga prokol kesehatan. Hindari kegiatan yang mengumpulkan masa banyak. Jika mengumpulkan massa, silahkan langsung di adakan di Aula Kelurahan, kami siap fasilitasi dan bantu. Dengan demikian, kami juga bisa mengawasi aktivitas masyarakat. Silahkan dilanjutkan kegiatan kalian” pak Rendra mengakhiri.

Saudara Rafly merespon dengan cepat, “Baik pak, kami akan patuhi protokol kesehatan dan meminimalisir kerumunan. Kegiatan kami juga mungkin tidak terlalu mengumpulkan masa pak. Sekali lagi terimakasih atas izinnya pak, serta dukungan fasilitas  dari Kelurahan” imbuh Rafly.

Setelah melewati diskusi panjang, PMM kelompok 85 mengakhiri perbincangan bersama Bapak Lurah Gading Kasri dan mengajak untuk berfoto bersama sebagai dokumentasi dan komitmen dukungan Kelurahan pelaksanaan kegiatan PMM kelompok 85.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun