Mohon tunggu...
Bledhek
Bledhek Mohon Tunggu... Operator - ____________

Pengkhayal LEPAS

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Telur Mata Sapi pun Makanan Orang

27 Desember 2020   11:20 Diperbarui: 28 Desember 2020   22:17 313
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siapa diantara kita yang tak pernah makan telur mata sapi? Apalagi yang setengah matang. Menu sarapan pagi dengan kecap dan irisan bawang merah mentah. Maknyusss rasanya! Padahal sarapan. Tapi dasar emang karena lapar. Sepiring "munjung" pun ludes masuk ke dalam perut.

Telur bebek apalagi! Warna jingganya begitu menggoda selera. Namun hanya sebagian saja yang suka. Bau amis, kata mereka.

Terlepas dari rasa nikmatnya, terlepas dari ada yang tidak menyukainya. Menjadikan telur mata sapi sebagai lauk sarapan, makan siang, atau makan malam, dibalik semua itu ternyata proses pembuatannya yang mudah jadi alasan mengapa si "pemalas" masak harus menghidangkannya.

Kali ini saya tidak mengupas bagaimana praktis dan mudahnya menghidangkan telur mata sapi sebagai menuhidangan. Melainkan keterbatasan dan ketersediaan lauk makan lainnya yang tidak ada.

Bagaimana ketika terjadi bencana alam, banjir, kebakaran, dan bencana alam lain. Bantuan yang diberikan pada para korban lebih banyak berupa mie instan, minyak goreng, dan telur. Walau banyak lagi jenis lainnya. Namun tidak afdol jika tidak ada mie instan, minyak, dan telur. Tentu saja beras jadi yang utama.

Begitu kentalnya telur mata sapi dijadikan lauk paling sederhana dari sebuah menu masakan. Alasan lainnya adalah dalam sebutir telur mengandung begitu banyak.

Melansir Australian Eggs, telur di antaranya mengandung 11 vitamin dan nutrisi berbeda yang dikutip kompas.com, 23/1/2020. Dalam sebutir telur berisi vit B 12, vit D, vit E, vit B5, vit A, zat besi, fosfor, folat, yodium, dan selenium.

Dari data di atas, yang ingin kami sampaikan adalah bawah dengan mereka menjadikan telur sebagai lauk sarapan pagi maka kebutuhan nutri dalam tubuhnya setidaknya telah terpenuhi.

Tentu saja, ada yang lebih suka jika telur tersebut direbus karena tidak menggunakan minyak. Pasti akan menghemat.

Masuk akalkah sekiranya saya mengatakan, banyak diantara kita yang dalam satu bulannya tidak pernah mengkonsumsi telur mata sapi?

Dengan bermacam alasan yang mereka kemukakan. Diantaranya ada yang mengatakan jika makan telur, baik direbus, dimatasapikan, atau dijadikan sajian apa saja membuat tubuh mereka gatal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun