Mohon tunggu...
Arif Khunaifi
Arif Khunaifi Mohon Tunggu... Administrasi - santri abadi

Manusia biasa dari bumi Indonesia .:. Ingin terus belajar agar bermanfaat bagi alam semesta... .:. IG & Twitter: @arifkhunaifi .:. Facebook: Arif Khunaifi .:.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Hakim itu Kini Habiskan 30 Juta Perhari

17 Mei 2012   01:07 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:12 1524
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_181860" align="aligncenter" width="531" caption="Image: matanews.com"][/caption]

Peringatan Nabi bahwa ada siksa yang akan disegerakan Allah didunia adalah benar adanya. Siksa itu akibat mendlolimi orang lain dan durhaka kepada kedua orang tua. Dalam hal durhaka kepada orang tua, tentu saja sudah sering kali kita temui. Hampir semua negara dan budaya lokal mempunyai cerita tersendiri mengenai dampak durhaka kepada orang tua.

Adapun mengenai menganiaya orang lain atau mendzolimi juga banyak sekali cerita mengenai hal ini, salah satunya mengenai hakim berikut ini,

Namanya Mr. X menjadi hakim di kota besar kedua di Indonesia. Umurnya masih muda dan mempunyai kolega yang banyak pula. Ketika menjadi hakim, banyak sekali orang dia peras dengan menyuruh orang kedua agar kasusnya menjadi ringan.

Salah seorang teman pernah dimintai uang 30 juta karena dianggap salah. Padahal dia tidak sengaja menabrak orang dengan sepeda angin hingga orang yang ditabrak tersebut masuk rumah sakit dan meninggal dunia.

Karena tidak punya uang dia menolak permintaan itu. Sepeda itu adalah satu-satunya asset yang dimiliki. Di kota ini dia kos di pinggiran kota agar bisa membayarnya dengan murah. Apalagi uang sebanyak itu. Dia hanya pasrah. Tetapi tidak pula sedikit yang mau membayar pula agar bisa ringan, bebas, hingga memutar balikkan fakta.

Tidak hanya satu dua yang ditangani hakim tersebut, bisa dibayangkan berapa banyak uang yang peroleh dalam sehari dibagi bersama beberapa oknum penegak hukum lainnya yang menangani sejak pertama kali kasus ditangani.

Terbaring Kaku

[caption id="attachment_181861" align="alignright" width="302" caption="Image: blogspot.com"]

13372165581715220437
13372165581715220437
[/caption]

Kini hakim itu terbaring sakit yang tergolong langka, obat di Indonesia tidak ada yang mampu membuatnya bergerak, kecuali dia minum obat dari luar negeri yang harganya 30 juta. Itu hanya untuk bisa bergerak saja, bukan yang lain. Jadi setiap hari dia harus minum obat seharga 30 juta itu jika ingin bergerak dan bertahan hidup.

Ini tentu sama dengan tarif pemerasan yang dia lakukan selama ini kepada kliennya. Saya harap tulisan ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua agar tidak mudah mendzolimi orang lain. Allah telah mengingatkan kita dengan kisah ini.

Pertanyaannya adalah, sampai kapan keluarganya mampu membeli obat yang seharga 30 juta?

Salam Cinta...

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun