Mohon tunggu...
Arifin Indra Sulistyanto
Arifin Indra Sulistyanto Mohon Tunggu... Konsultan - Pemerhati * Narasumber * Konsultan * Advisor * Assessor * Ilustrator

Telah belajar dan mengalami, terus belajar untuk mengerti dan memberi, ijinkan hamba berbagi literasi , menanti hingga datangnya senja hari. Menulis ibarat melukis kata dengan kuas, media kertas bagai kanvas, fiksi adalah warna bebas. Hitam dan putih adalah fakta dengan batas tegas.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Generasi Sandwich: Karir & Side Hustler

22 Juni 2022   13:32 Diperbarui: 25 Juni 2022   17:52 728
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Generasi Sandwich. Dok : Pribadi

 

Oleh Arifin Indra

 

Pagi itu, Eyang Soemarto seperti biasa menerima kunjungan anak perempuannya yang ditemani oleh cucu kesayangannya Nanda. Si cucu sedang liburan, sudah terima hasil semester 7 dengan GPA 3.75 sedangkan kuliah online semester 8 akan dimulai sebulan lagi. Setelah semester 8 dan selesai wisuda, Nanda masih bingung mau bekerja di mana..

" Yangkung, semester depan, Nanda insyaalloh selesai kuliah", sang cucu membuka dialog.

" Terus kamu mau melamar kerja kemana nDa ?", tanya si eyang kepada cucunya.

" Naah itu..., Nanda ingin dapat kisi-kisinya dari Yangkung", jawab sang cucu.

" Berdasar pengalaman Yangkung yang pernah berkarir di BUMN", cucunya mengingatkan.

" Dengan permintaan tambahan, boleh kah Yangkung mulai dengan penjelasan tentang fenomena generasi Sandwich lebih dulu", pinta sang cucu untuk menambah topik.

" Baiklah",  pak Sumarto menyanggupi permintaan cucunya itu.

" Jadinya dua topik nihh ya, generasi Sandwich dan pilihan kerja", eyangnya menegaskan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun