Mohon tunggu...
Arifin BeHa
Arifin BeHa Mohon Tunggu... Penulis - Wartawan senior tinggal di Surabaya

Wartawan senior tinggal di Surabaya. Dan penulis buku.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Siapa Merawat Asa Setelah Buka Puasa?

4 Juni 2017   21:14 Diperbarui: 4 Juni 2017   22:53 308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Yusuf Maulana, berdiri baju putih bercita-cita menjadi anggota TNI AL

LANGKAH Yusuf Maulana (15th) terhenti di depan dua orang ibu Pengurus  “Pewirta”-Pengajian Wanita Rungkut Barata di serambi selatan Masjid Al Muslimun, Rungkut Barata Surabaya, Minggu sore (28/5/2017). Murid Madrasah Tsanawiyah itu diminta maju ke depan karena berhasil menjawab pertanyaan.

Setiap akhir pekan selama bulan Ramadhan pengurus Pewirta mengadakan buka bersama dengan anak yatim atau dengan anak-anak penghuni panti asuhan. Sekitar 30-an anak yatim pria dan wanita yang diundang pada umumnya warga masyarakat sekitar Kecamatan Gunung Anyar Surabaya. Sedangkan panti asuhan, ditunjuk secara bergantian oleh pengurus Pewirta yang bertugas.

Kegiatan ini sudah menjadi “tradisi” bagi Pewirta. Pelaksanaannya bekerjasama dengan Yayasan Masjid Al Muslimun yang didukung oleh Remaja Masjid, Biro Pembinaan Generasi Muda, serta  melibatkan warga melalui koordinator Pewirta yang ada di setiap RT. Kegiatan tersebut menandakan bahwa seluruh stakeholder (pemangku kepentingan) masjid Al Muslimun hadir di tengah masyarakat.

Di luar agenda buka puasa bersama dengan anak yatim atau anak panti asuhan, selama bulan Ramadhan ibu-ibu Pewirta menyiapkan jajanan sebagai pembatal puasa (takjil). Sejak tahun lalu, Biro Pemuda Masjid Al Muslimun menyediakan nasi bungkus sebanyak 350-400 per hari yang dibagikan setekah shalat Maghrib. Menjelang berakhir Ramadhan kesibukan semakin bertambah dengan sajian makan sahur bagi jamaah iktikaf pada sepuluh malam hari terakhir.

Para jamaah membagikan bingkisan dan amplop berisi uang
Para jamaah membagikan bingkisan dan amplop berisi uang
Tahun 2016 selama empat kali pelenyelanggaraan buka bersama, Seksi Kesejahteraan Sosial Pewirta memperoleh uang tunai dari jamaah Masjid Al Muslimun sebesar Rp 4.785.000,-  Ibu-ibu kelompok pengajian setiap minggu berhasil menggalang 30 paket bingkisan berisi alat tulis, perlengkapan mandi, selimut, mie instan, dan parcel. Lebih dari itu secara spontan ada jamaah menitipkan bingkisan berupa makanan dan minuman siap saji, es buah dan kurma. Terhimpun pula 164 orang jamaah ikut berbagi dengan menyerahkan masing-masing 30 amplop berisi uang yang disampaikan di penghujung acara buka bersama.

Anak Yatim

Suasana buka puasa bersama sungguh menyenangkan. Sambil menunggu datangnya waktu berbuka, anak anak yatim didampingi beberapa ibu pengurus Pewirta yang bertugas memandu acara. Pertanyaan-pertanyaan sederhana dimunculkan sebagai sarana melatih keberanian tampil di depan umum. Kepada anak-anak juga diberikan beragam permainan atau game untuk mengasah ketrampilan, sekaligus menambah wawasan.

Sambil menunggu waktu berbuka anak-anak diasah ketrampilan lewat permainan game
Sambil menunggu waktu berbuka anak-anak diasah ketrampilan lewat permainan game
“Siapa diantara kalian yang pagi tadi subuh shalat berjamaah di masjid?” tanya ibu pemandu acara. Hampir semua anak mengangkat tangannya.

“Siapa ingat, surat apa yang dibaca imam sewaktu memimpin shalat subuh?”

Yusuf Maulana mengangkat tangan. Ketika diminta maju ke depan, Yusuf tidak sekadar ingat, namun dia pun sanggup melantunkan ayat dimaksud. Sebagai bentuk apresiasi, Yusuf mendapat “bonus” tambahan karena dapat tampil secara baik.

Suasana menjelang berbuka itu mendadak heboh, ketika Yusuf Maulana menjawab ustadzah pembimbing yang menanyakan, apa kelak cita-citanya jika sudah dewasa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun