Karena partai itu bukan seperti perusahaan, dimana semua hanya tinggal tunjuk tanpa memperhatikan aspirasi dari anggota di daerahnya.
Semoga hal ini dapat menjadi pelajaran bagi partai-partai baru lainnya nanti, bahwa dalam mendukung orang baik maka harus berprilaku yang baik pula. Karena jika kita mengabaikan orang-orang baik ini dan malah memanfaatkan mereka hanya untuk tujuan sesaat, apatisme politik di kalangan orang baru ini akan semakin besar. Mereka pada akhirnya akan berkata, "Ah... sama aja kaya partai lama, cuma beda bungkusnya doang".
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!