Mohon tunggu...
@Arie
@Arie Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang mau berfikir luar biasa. that is

Orang biasa, yang mau berfikir luar biasa. Hobi menulis sejak remaja, sayangnya baru ketemu Kompasiana. Humanis, Humoris, Optimis. Menjalani hidup apa ada nya.@ Selalu Bersyukur . Mencintai NKRI. " Salam Satu Negeri,!!" MERDEKA,!!

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Kulihat Binar di Mata Ayah

9 Oktober 2019   11:39 Diperbarui: 11 Oktober 2019   19:58 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image :imdonesiainside.com - Kapal Embarkasi

Beliau pulang ke tanah kelahiran nya, dengan menumpang kapal Senopati Nusantara, Surabaya - Pontianak. Rupa nya itu lah pertemuan terakhir kami, sampai beliau menutup mata, sekitar tahun dua ribu lima, dan aku tak dapat  hadir mencium mayat nya, karena tempo hari lagi di ujung pandang, dan tak dapat tiket pesawat, untuk tiba tepat waktu, sebelum jenazah nya di kebumi kan. Selamat jalan Ayah. 

Bersambung episode : 43 ( baca disini ) ( baca dari awal )@Arie,09102019,=


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun