Satu kalimat dari lagu kebangsaan kita yang selalu bikin saya merinding dan mata berkaca-kaca "Marilah kita berseru Indonesia Bersatu..." Â Kalimat ini sangat dalam maknanya bagi kita Bangsa Indonesia, mari kita bersatu...bersatu menjadi Bangsa yang kuat.
Kenapa kembali saya ingatkan dengan kalimat tersebut, karena saat ini suhu politik Indonesia mulai memanas. Ketika suhu memanas maka potensi untuk berkonflik antar elemen bangsa menjadi semakin  terbuka. Waspada, kita semua harus mengingat ke belakang, ke sejarah Bangsa kita, bahwa kehancuran kerajaan-kerajaan di nusantara karena konflik internal yang memanas yang tak kunjung padam dan berujung pada kehancuran. Penjajahan dalam waktu lama juga akibat penerapan politik devide et impera yang mengakibatkan kita sibuk berkonflik sendiri lupa akan persatuan.
Saya yakin bahwa semua elemen bangsa yang sedang memanas saat ini mempunyai tujuan yang sama yaitu untuk kemajuan dan kemakmuran Bangsa. Tapi yang sangat disayangkan adalah cara untuk mencapai tujuannya tersebut. Haruskah dengan cara anarkis, berita hoax atau dengan menjatuhkan lawan politik dengan cara-cara yang tidak benar ? Bahkan ada yang menggunakan isu SARA. Seperti yang kita ketahui semua bahwa isu SARA adalah sarana paling efektif untuk menimbulkan kekacauan dan memanaskan suasana.
Kita semua pasti tidak rela kalau terjadi konflik internal diantara elemen bangsa yang akan mengakibatkan terganggunya stabilitas keamanan dan ekonomi kita semua. Kita semua menginginkan Bangsa Indonesia aman dan kondisi perekonomiannya maju. Kita semua ingin mewariskan ke anak cucu kita suatu  negara yang aman, adil, makmur dan terpandang di mata dunia.
Dalam suhu politik yang mulai memanas saat ini, sangat diperlukan kedewasaan, kebijakan , kecerdasan dan ketenangan kita semua dalam menyikapi suatu peristiwa atau pun kabar yang belum jelas kebenarannya. Dewasa dan bijak dalam berucap, cerdas dalam berpikir dan tenang dalam bertindak agar tidak memanaskan suasana dan menimbulkan dendam dan  kekacauan.
Tidak ada guna saling menjatuhkan dan menjelekan sesama  elemen bangsa. Lebih baik kita kerja bersama untuk kemajuan Bangsa.  Dengan tetap berlandaskan  pada Ideologi Pancasila dan konstitusional UUD 1945 dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika,  dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia, Marilah kita berseru Indonesia Bersatu ....
