Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.689 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 1-12-2023 dengan 2.081 highlight, 17 headline, dan 103.952 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salam literasi 💖Just love writing💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Padahal Aku Hanya Rindu

9 September 2023   23:37 Diperbarui: 10 September 2023   18:32 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Iluatrasi pixabay.com

Mengapa menjauhiku? Sangat jauh. Padahal kita saja sudah jauh. Mengapa juga masih bertambah jauh. Kau, apakah sungguh tiada merasa setitikpun rindu padaku?

Aneh buatku. Bagaimana bis akau terus mengisi pikiranku namun kau begitu acuh. Tak ada niat di hatinukah untuk sekedar menyapa? Hai, apa kabar? Misalnya begitu.

Aku tahu ini sekarang sedang menorehkan pilu. Aku tahu sekarang ini sebagai perih. Dan jika pada saatnya nanti semua rasa ini berlalu, itupun kalau bisa, kau harus tahu. Betapa kau telah menyentuh hatiku hingga relung terdalam. 

Karenanya aku sangat rindu saat semua tiba-tiba berubah. Apakah benar tak ada rindu di hatimu jua? Entah. Mengapa menjauh?  Padahal aku hanya rindu.

...

Written by Ari Budiyanti

#PuisiHatiAriBudiyanti

9 September 2023

7-2.618

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun