Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.750 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 26-02-2024 dengan 2.142 highlight, 17 headline, dan 105.962 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dilema Cinta dan Cita

23 Juni 2022   23:26 Diperbarui: 24 Juni 2022   07:26 585
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi peam.es via dakwatuna.com


Hingga tiba masanya
Kedua tangan tak lelah berjuang
Sepuluh jemari saling mengait dalam doa
Terus berusaha menuju cita

Ketika cinta di depan mata
Telapak menggenggam erat atau melepaskan
Tak bisa sejenak memastikan langkah
Seolah terombang-ambing menentukan pilihan yang indah

Cita dan cinta
Akankan berjalan beriringan
Atau bagaimana
Jika harus melepas satu dengan terpaksa

Baca juga: Menjaga Hati

Mungkin pada akhirmya hanya bisa diam berujar
Tak semua bisa diperoleh dengan terus belajar
Menerima setiap konsekuensi di depan
Apakah cinta atau cita yang menjadi pilihan

..

Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
#PuisiBaruAri
23 Juni 2022

35-2.215

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun