Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.750 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 26-02-2024 dengan 2.142 highlight, 17 headline, dan 105.962 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Keluarga Penuh Cinta

15 Mei 2022   09:15 Diperbarui: 15 Mei 2022   09:21 381
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: wartapagi.id

"Sa, kamu ga mudik lebaran? Kan libur lumayan lama, " tanya Maria

"Nggak Mar. Mudik juga ga ada yang kangen sama aku. Paling yang dikangenin duitku aja."

Duit lagi, duit lagi. Itu yang ada di kepala Sasa. Rasanya yang dikerjakan sepanjang hidup hanya mencari uang (duit) dan tak ada waktu untuk menikmati kehidupan dengan cara lain. Iya cara-cara yang membahagiakan.

"Kalau begitu, ikut ke rumahku aja. Mau? " ajak Maria hangat pada sahabatnya, Sasa.

Sasa sempat berpikir sejenak. "Tapi Mar, kan itu liburan, kamu pasti ada acara keluarga, nanti malah aku merepotkanmu."

Maria tertawa. "Kamu kan juga udah kayak keluarga buat aku. Lumayan 1 minggu dari pada tinggal di tempat kos saja. Sendirian. Teman-temanmu mudik semua kan?"

"Iya. Baiklah. Kapan berangkat?" Sasa akhirnya memutuskan ikut Maria mudik ke rumah sahabat karibnya.

"Nanti malam. Aku jemput ya. Kita mudik naik mobilku aja. Eh tapi kalau aku capek nyetir, gantian ya, " terdengar tawa renyah sahabatnya di ujung panggilan.

"Beres,"  kata Sasa dengan gembira dan semangat. Akhirnya liburannya tidak sepi.

Perjalanan mudik hingga tiba di rumah Maria.

Maria tidak merayakan Idul Fitri karena keluarga Kristiani. Sementara Sasa merayakan Idul Fitri. Maria mengantar Sasa pergi ke masjid terdekat naik mobil. Sasa menjalankan ibadah dengan khidmat, Maria menunggu di mobil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun