Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.750 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 26-02-2024 dengan 2.142 highlight, 17 headline, dan 105.962 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Untuk Semua yang Menyakitiku

1 Januari 2022   20:39 Diperbarui: 3 Januari 2022   20:24 277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: fpscs.uii.ac.id

Aku lelah
Pada sebuah keluh yang tak boleh
Ini awal tahun yang baru
Mengapa hatiku dipenuhi ragu

Aku ingin membalas
Namun kutahu ini tak pantas
Karena aku tak boleh sama
Dengan mereka yang berkata-kata

Tanpa memikirkan rasa
Dalam sebuah hati yang terluka
Karena tertoreh lara
Ya namun hanya bisa diam dalam doa

Menahan mulut tak bersuara
Menahan kata tak terlontar sama
Menahan jiwa untuk murninya
Terjaga dari segala cemar noda

Untuk semua yang menyakitiku
Semoga aku tak berperilaku
Sama sepertimu
Semoga maaf dariku
Selalu terbuka untukmu
Terkadang
Memaafkan adalah untuk membebaskan diri sendiri dari radang

....
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
1 Januari 2022

1-1.947

Resolusi tahun 2022: Memaafkan dan tidak mengingat-ingat kesalahan orang lain terus menerus

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun