Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.750 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 26-02-2024 dengan 2.142 highlight, 17 headline, dan 105.962 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Periuk Nasi yang Telah Kosong

12 Agustus 2021   20:08 Diperbarui: 12 Agustus 2021   20:33 401
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: Kompas.com

Saat hati menahan ingin diri dari segala kepuasan atas apa yang orang bilang dengan kenyang
Sesungguhnya aku sedang menahan lapar yang teramat sangat
Bukan pada banyaknya rupa makanan yang menjadikan pikiran hangat
Karena memimpikannya membuat bertambah tak kuat terbayang

Jangankan memikirkan menu pilihan yang beraneka
Satu suap nasi saja bisa dinikmati memberi lebih dari sekedar lega
Karena yang dirasai oleh perut kosong perih merintih di sebuah ujung jalan
Tanpa ada sebuah pertolongan pun uluran tangan

Pulang ke rumah sungguh tiada guna saat ini karena sebuah alasan
Tiada rumah yang dituju selain tepian jalan
Perkakas untuk diisi makanan pun telah tiada harapan
Periuk nasi yang telah kosong membuat segala asa seolah terbentur kenangan

Sebuah hambatan yang tak jua teratasi
Sebuah lapar yang tak tertangani

...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
12 Agustus 2021

Tulisan ke-12 di bulan Agustus 2021
Karya ke-1.723

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun