Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.750 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 26-02-2024 dengan 2.142 highlight, 17 headline, dan 105.962 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sambutan Mentari Pagi

31 Juli 2021   09:57 Diperbarui: 31 Juli 2021   10:19 360
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berkelebatan bahagia saat berdua bersepeda
Menyongsong mentari pagi yang masih bersembunyi
Dalam lelapnya di sebuah ujung angkasa
Siap kembali berkarya di hari baru jelang pagi

Aku tertawa mengingat lelahku
Pada Ibu aku berbisik
Betapa kuatnya menempuh perjalanan jauh
Sedangkan aku sudah terengah-engah

Lalu perlahan mentari menelisik di antara awan-awan
Pendar cahayanya membuat terang sekitar
Aku tertangkap basah dalam lelah
Sementara Ibu begitu bersemangat mengayuh kembali

Pun dalam langkah-langkah kaki kebersamaan
Dengan pelan aku menyesuaikan
Perjalanan indah penuh kenangan
Menyusuri persawahan dan tepian bendungan

Sambil menanti mentari menyambut hari dalam senyuman
Melihat Ibu dan aku dalam pendar bahagia

...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
31 Juli 2021

Tulisan ke-86 di bulan Juli 2021
Karya ke-1707 keseluruhan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun