Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.750 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 26-02-2024 dengan 2.142 highlight, 17 headline, dan 105.962 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menggenggam Harapan Pagi

8 Juli 2021   07:24 Diperbarui: 8 Juli 2021   13:13 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto pixabay.com


Kini hari berganti kembali dan telah kusambut pagi. Mentari semenjak tadi sempat bersembunyi. Ada sedikit lelah menyelinap di hati. Namun kubangungkan dalam semangat diri.

Biarlah segala harapan yang bermunculan kugenggam kuat di tangan. Biarlah segala keadaan di sekitar menyulut asa tak terpadamkan. Karena pada hari ini ingin kuselesaikan. Segala pertandingan dan perjuangan di hadapan.

Aku yang sedang menggenggam harapan kala mentari bersinar kembali pagi ini.

Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
8 Juli 2021

Karya ke-1643

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun