Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.750 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 26-02-2024 dengan 2.142 highlight, 17 headline, dan 105.962 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lelah di Matamu

19 Mei 2021   19:14 Diperbarui: 19 Mei 2021   19:29 200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: hardrockfm.com

Aku tak ingin menghitung lelah yang kau pikul
Dalam beban yang terbawa di benak
Seolah ada sebatas ragu yang menggelayut dan memukul
Membuat hatimu ingin menghindar sejenak

Baiklah kuberikan waktu jeda untuk kita
Agar tak ada rasa curiga
Akan perjalanan hati yang sedang penat
Karena berbagai pikiran yang sarat

Setiap kita sedang melangkah di lorong waktu
Yang padanya tak pernah kita tahu
Apakah bahagia di sepanjang perjalanan
Ataukah berliku dan terjal hingga ke tujuan

Kubiarkan kau diam dalam lelah yang tak terceritakan
Kuberikan tempat untuk sebuah kesendirian
Asal tak ada keputus-asaan
Karena selalu saja ada harapan

...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHariAriBudiyanti
19 Mei 2021

Artikel ke-1532

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun