Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.750 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 26-02-2024 dengan 2.142 highlight, 17 headline, dan 105.962 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

1441 Karya di Kompasiana, Sungguh Tiada Terasa

30 Maret 2021   12:30 Diperbarui: 30 Maret 2021   21:26 308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: istockphoto.com

Bait-bait kata telah kutorehkan di Kompasiana
Kini aku menulis karya ke seribu empat ratus empat puluh satu
Sungguh perjalanan jauh yang kutempuhi namun tidak terasa
Alasan sederhana karena aku menyukai kegiatan menorehkan aksara tanpa ragu

Berjibun ide meluncur di kepala
Aku hanya menuangkannya dalam sejenak saja
Terkadang rangkaian nada-nada rasa dalam puisi cinta
Ada kalanya juga kukisahkan perjalanan seru di tempat wisata

Pun rasa peduliku pada lingkungan di bumi
Tak jarang aku bagikan pula di sini
Lalu saat kukunjungi berbagai tempat bersejarah
Memberikan tulisan-tulisanku sebuah tema terarah

Ketika aku menikmati indahnya aktivitas berkebun di rumah
Bahagiaku pun tertuang dalam goresan pena
Berteman bunga-bunga mekar berseri nan indah
Tulisanku seolah menari dalam rupa-rupa sukacita

Demikian halnya saat ada gundah gulana
Yang mendesak melanda sukma
Rangkaian inspirasi meluncur manis ingin kutulis
Menjadi aneka karya fiksiana menghibur tangis

Pun banyak kawan kutemui dalam keramahan
Menjadi sahabat-sahabat literasi yang peduli
Saling mendukung dan mengapresiasi
Sehingga semangat menulis makin membuatku bertahan

Syukur kunaikkan pada Tuhan semesta alam
Atas segala talenta yang diberi
Semoga aku tak pernah berhenti
Hingga waktunya ku bersua Pemilik jiwa dengan cinta yang terdalam

1441 karyaku di Kompasiana sungguh tiada terasa
Berjuta bahagia menjadi penyeimbang langkah-langkahku yang kadang dihiasi lara
...

Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
30 Maret 2021

Artikel ke 1441

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun