Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.750 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 26-02-2024 dengan 2.142 highlight, 17 headline, dan 105.962 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sepi Hati (Sebuah Perenungan)

12 Maret 2021   12:10 Diperbarui: 12 Maret 2021   15:41 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: pixabay.com

Hari telah jelang siang
Matahari tepat di puncaknya
Sejauh mata memandang
Keriuhan kehidupan penuh pesona

Seolah ingin mengatakan pada punggung
Sejenak sajalah kau beristirahat dari lelah dan nyeri
Pada pekerjaan yang terus bergaung
Agar segera terselesaikan saat ini

Pada masa-masa apakah akan ada waktu jedaku
Merenungkan kebaikan-kebaikan yang bermunculan
Dari saat sunyi yang kusembunyikan di sudut kalbu
Lalu aku menyadari betapa terkadang menyepi itu yang kuperlukan

Terkadang sepi itu indah
Tak selamanya karena sebuah gundah
Namun menjadi jeda yang tertata
Untuk sebuah hati yang ingin menemukan makna

Pada sebuah sepi di ujung hati
Terkadang hadirmu itu yang sesungguhnya dinanti
Untuk sebuah mutiara nurani
Yang tersimpan manis di sanubari

....
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
12 Maret 2021

Artikel ke 1405

Note: Selamat menyambut Hari Raya Nyepi bagi rekan-rekan pembaca yang merayakannya

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun