Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.750 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 26-02-2024 dengan 2.142 highlight, 17 headline, dan 105.962 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mawar Merah Muda Sang Pujangga

18 November 2020   05:30 Diperbarui: 18 November 2020   07:30 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen pribadi Sang Pujangga, edited by Ari


Sepagi tadi kuterbenam dalam resah
Oleh suatu keadaan yang menambah gundah
Lantunan doa terpanjatkan tanpa patah
Sungguh tak ada guna meratapi musibah

Terkadang banyak hal tak bisa tersampaikan dalam kata
Karena tekanan beban menindih rasa
Seolah tak mempunyai lagi asa
Karena segala hal tak baik kini menimpa keluarga

Namun tetiba sebuah kiriman mawar merah muda
Menghiasi pesan bahagia menyunggingkan senyuman
Di kala hati bermuram karena berita
Ternyata ada secercah ceria mengiring bersama indahnya sang bunga

Terimakasih pujangga kata
Kau tak tahu hal sederhana sepagi tadi
Sempat menghibur batin yang sedang berduka
Sejenak melupa dalam sekejap luka yang terbawa

...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
17 November 2020

Artikel ke 1167

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun