Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.780 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 24-04-2024 dengan 2.172 highlight, 17 headline, dan 106.868 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku yang Selalu Mencurigai Pagi

23 September 2020   06:11 Diperbarui: 23 September 2020   06:30 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by bu Mardiyah.


Jam weker berbunyi membangunkanku
Matahari masih bersembunyi di balik awan kelabu
Aku membuka mata dengan hati sendu
Sebuah pagi yang tak pernah kunanti dalam tunggu

Yang kutahu aku masih harus berkarya
Mengisi satu hari lagi kehidupan semesta
Mengisinya dengan paduan asa
Menjadikan perjalanan di dunia menjadi bermakna

Meski aku selalu mencurigai pagi
Karena hadirnya yang selalu pasti
Bagi setiap insan yang diberi nadi
Untuk mewarnai bumi satu kali lagi

Pagi adalah pagi
Sambutlah dalam syukur diri
Isilah dengan karya sepenuh hati
Hingga tak perlu lagi hadirnya dicurigai

..

Written by Ari Budiyanti
#puisihatiaribudiyanti
23 September 2020

Artikel ke 1054

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun