Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.750 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 26-02-2024 dengan 2.142 highlight, 17 headline, dan 105.962 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Mari Berkebun Sayuran

29 Maret 2019   18:14 Diperbarui: 13 Juni 2020   08:20 378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pare hasil kebun sendiri. Photo by Ari
Pare hasil kebun sendiri. Photo by Ari
Baru setelah saya berhasil merawat tanaman pare ini hingga bisa dipanen buahnya, saya bercocok tanam pare dengan sengaja. Saya membiarkan satu buah pare sampe tua dan matang untuk dijadikan benih/bibit tanaman selanjutnya.

Apakah ada yang belum pernah lihat buah calon bibit pare. Ini saya perlihatkan fotonya ya. 

Buah Pare yang matang dan bijinya siap ditanam. Photo by Ari
Buah Pare yang matang dan bijinya siap ditanam. Photo by Ari
Nah. Dari biji-biji di dalam 1 saja buah pare ini, saya berhasil menanam beberapa tanaman pare baru dan sampai panen. Senang sekali rasanya. Ibu pun bisa masak sayur pare kesukaannya. 

Hasil panen pare kebun sendiri. Photo by Ari
Hasil panen pare kebun sendiri. Photo by Ari
Salah satu kreasi masakan sederhana yang saya buat dengan bahan pare adalah telur dadar isi pare. Jadi, setelah pare saya panen dan saya cuci bersih, dikeluarkan bijinya, selanjutnya saya potong-potong kecil dan campurkan dengan telur, kocok sampai bercampur merata telur dan parenya. Selanjutnya goreng telur dadar isi pare dengan tambahan cabai sesuai selera ya. Saya menikmati sekali telur dadar isi pare ini. Ada yang mau coba?

Telur dadar pare. Photo by Ari
Telur dadar pare. Photo by Ari
Setelah pare, kisah berlanjut pada tanaman sayur lainnya.

3. Kenikir

Kenikir hasil kebun sendiri.photo by Ari
Kenikir hasil kebun sendiri.photo by Ari
Berawal dari saya jalan-jalan pagi bersama ibu dan ada tanaman kenikir tumbuh liar di tepi jalan dekat sawah. Ada satu bunga yang sudah mengering dan jadi biji. Saya ambil beberapa dan saya tanam di rumah.

Tujuan saya, menikmati bunganya saja karena indah. Tapi ternyata ketika daunnya timbuh banyak dan subur, para tetangga lihat dan meminta daun kenikir muda untuk disayur. Kenikir bisa direbus saja dijadikan pecel atau kluban, juga bisa dimasak lainnya. 

Berhubung ibu dan saya tidak terlalu menikmati kenikir, hampir semua daun kenikir kami dipanen oleh para tetangga. Indahnya berbagi tanaman sayur. Jadi proyek sederhana "Vegetables for free".

4. Cimongkak

Cimongkak. Photo by Ari
Cimongkak. Photo by Ari
Ada yang kenal tanaman di atas? Iya mirip dengan lenca. Hanya saja ukurannya lebih besar sedikit, dan kulit buahnya tidak selicin lenca, lebih kasar sedikit. Bisa tumbuh besar dan batangnya berduri juga berbulu halus. Jadi harus hati-hati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun