Gunungkidul, Yogyakarta 04/05/2025 – pondok pesantren nurul ummah putri kembali tunjukkan komitmennya dalam membina masyarakat secara langsung. Salah satu bentuk pengabdian nyata tersebut diwujudkan dalam program Tim Bina Desa ( TBD).
Program Tim Bina Desa (TBD) merupakan kegiatan pengabdian terhadap masyarakat. Program ini terdapat agenda mingguan dan tahunan. Dalam agenda mingguan yaitu setiap hari minggu santri yang menjadi bagian dari TBD dibagi menjadi beberapa kelompok dan ditempatkan di posko-posko masjid wilayah Gunungkidul.
Aktivitas utama yang dilakukan oleh para santri yaitu mengajar mengaji anak-anak dan juga memberikan materi agama islam. Selain itu, setiap selesai mengajar ngaji biasanya para santri anggota TBD diharuskan mampir ke rumah ibu posko untuk istirahat.
Program ini mendapat sambutan positif dari masyarakat desa daerah Gunung Kidul. Banyak orang tua yang merasa terbantu karena anak-anak mereka mendapat tambahan pendidikan agama secara gratis dan rutin.
Selain kegiatan mingguan TBD Pondok Nurul ummah putri juga menyelenggarakan Festival Anak Sholeh, sebuah agenda besar yang diadakan setiap dua tahun sekali. Festival ini merupakan puncak dari proses pembinaan yang dilakukan para santri di posko-posko TBD.
Rangkaian kegiatan dalam festival ini meliputi lomba-lomba keagamaan, seperti lomba adzan, lomba hadroh, lomba membaca Al-Qur’an (tilawah), hafalan doa harian, kisah Nabi dan sahabat. Namun , selain itu juga terdapat lomba mewarnai. Adanya kegiatan ini juga sebagai bentuk apresiasi terhadap anak-anak yang telah dibina karena banyak piala dan doorprice yang telah disediakan panitia.
Tak hanya itu, TBD juga mengadakan kegiatan outbound setiap dua tahun sekali. Kegiatan ini bertujuan agar anak anak kembali semangat dalam belajar mengaji. Jadi kegiatan ini dilakukan bergantian dengan kegiatan festival anak sholeh.
“Tujuan utama kami adalah mengamalkan ilmu yang dipelajari para santri dan mendekatkan mereka langsung dengan masyarakat. Dengan cara ini, para santri bisa mengasah kemampuan mengajar, berdakwah, dan membina masyarakat sejak dini.” ungkap Himma, salah satu anggota TBD.