Mohon tunggu...
Mr. aBc
Mr. aBc Mohon Tunggu... Guru - Salam Gloria

🔛🖋️📝🖋️Goresan artikel sederhana. Mencoba berjiwa dan bersemangat sebagai guru muda. Di Era New Normal. Proses mencari dan menjadi inspirasi✍️ Sahabat Literasi: SMPK Santo Mikael - Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Anjay, Aku Jadi Avatar

3 September 2020   13:57 Diperbarui: 3 September 2020   13:53 296
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hasil editing fitur avatar (Sumber: Screenshoot via Facebook, Dokpri)

Fitur Facebook avatar ini sebenarnya sudah dirilis di sejak Mei lalu di Amerika Serikat (AS) dan kini bisa dinikmati oleh para pengguna di Indonesia.

Saat ini, pengguna Facebook adalah mereka yang usianya rata-rata 30 tahun ke atas. Sedangkan mereka yang saat ini masih sekolah di jenjang SD-SMA/kuliah, sudah mulai meninggalkan atau tidak memakai Facebook sebagai media sosial, karena dianggap terlalu umum, sedangkan di usia mereka lebih condong ke Instagram atau media sosial lain yang lebih privacy.

Maka tidak heran, jika aplikasi avatar ini hanya bisa diunggah oleh mereka yang masih setia dengan media sosial Facebook. Fitur avatar ini hanya bisa dibuka atau digunakan melalui hp android masing-masing.

Fitur avatar bisa digunakan sebagai variasi, ketika pengguna ingin mengunggah status, memberikan komentar pada unggahan teman, atau membagikan hasil karya animasi diri sendiri di Facebook Story. 

Fitur avatar dapat membuat profil diri sendiri menjadi identitas kartun dan stiker animasi, yang bisa dibagikan melalui fitur obrolan Facebook Messenger. Akses untuk membuat avatar juga bisa dilakukan dengan cara masuk ke avatar teman yang dijadikan stiker, yang diunggah di kolom komentar.

Fitur avatar merupakan representasi digital yang memungkinkan pengguna Facebook untuk berbagi emosi dan mengungkapkan perasaannya dengan cepat sehingga meminimalkan komunikasi selama percakapan. 

Fitur avatar Facebook juga dapat digunakan dalam membuat komentar, cerita, dll. Fitur yang dimiliki Avatar Facebook bisa digunakan untuk membuat profil dirinya menjadi identitas kartun, smiley, dan stiker animasi.

Kebetulan, sekarang saya sedang hobi membuat video materi pelajaran dengan memakai tokoh animasi, dan dipertemukan dengan aplikasi avatar ini, sehingga saya juga tertarik untuk mencoba membuat karakter animasi diri saya sendiri. Ternyata hasilnya menurut saya bagus dan menarik. Saya berikan apresiasi kepada orang yang memiliki ide untuk membuat fitur avatar ini.

Saat ini, semakin menjadi trending topic fitur avatar di linimasa media sosial, namun saat ini saya tidak akan mengulas bagaimana cara membuat fitur ini, karena hal ini bisa diikuti dengan mudah atau bisa juga dengan tanya ke google. Saya lebih ingin mengajak untuk melihat makna/pesan yang bisa diambil dari fitur avatar Facebook antara lain:

  • Benang merah pertama, kaitannya dengan film Avatar yang pertama, dikatakan bahwa untuk menjelajahi biosfer Pandora, para ilmuwan menggunakan hibrida Na'vi dan manusia yang disebut "avatar", yang dioperasikan oleh manusia sesuai genetiknya. Dalam fitur avatar ini kita juga menjelajahi dunia maya atau media sosial dengan menggunakan avatar kita masing-masing. Tentunya sebisa mungkin kita buat agar mirip dan sesuai dengan karakter kita. Sebagai avatar, kita diajak agar tidak tinggal diam dan membiarkan lingkungan sekitar kita dirusak oleh manusia yang serakah, atau jangan sampai kita sendiri yang ngaku sebagai avatar malah bersikap yang negatif, tidak peduli.
  • Benang merah kedua adalah kita diharapkan untuk menjadi sosok Avatar atau orang yang mampu menguasai semua elemen, udara, air, bumi, dan api. Memiliki keseimbangan dalam hidup dan dalam berbagai hal. Mampu menjadi pribadi yang supel dan mampu menguasai ilmu dan perkembangangan teknologi saat ini. Sekaligus sebagai sosok yang berani memamerkan hal yang positif dan baik.
  • Terakhir, kita dihadapkan pada sebuah pilihan, ketika memulai editing fitur avatar di hp android masing-masing. Pertama, apakah kita akan menampilkan sosok avatar yang sebisa mungkin mirip dengan diri kita sendiri (dengan cara bercermin), memilih bentuk mata, alis, hidup, wajah, mulut, rambut yang sesuai dengan karkater kita. Kedua, apakah kita akan membuat sosok avatar yang lebih bagus, lebih cantik, lebih ganteng dari aslinya. Ketiga, apakah kita justru akan membuat avatar yang jauh berbeda, lebih aneh dari aslinya.

Pilihan ada pada diri kita masing-masing, yang jelas jika kita sudah berani coba, maka saat ini kita adalah pahlawan (avatar) di media sosial. Menggunakan fitur avatar untuk menyebar kebaikan, memposting status yang positif, mengapresiasi postingan teman dengan positif, bukan sebaliknya.

Anjay, sekarang aku adalah avatar

Selamat mencoba menjadi avatar jaman now.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun