Mohon tunggu...
Arfiani Yulianti Fiyul
Arfiani Yulianti Fiyul Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Indonesia

Tingkatkan Keterampilan Menulis Belajar Sepanjang Hayat

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

7 Stimulasi Kejujuran pada Anak agar Karakter Kejujuran Melekat hingga Dewasa

10 Maret 2023   21:56 Diperbarui: 10 Maret 2023   22:20 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

7 stimulasi Kejujuran pada Anak Agar Karakter Kejujuran Melekat Hingga Dewasa

oleh : Arfiani Yulianti Fiyul

Mengapa banyak orang dewasa melakukan tindak korupsi ? apakah tindakan korupsi  berhubungan dengan tingkat kejujuran seseorang?

Mengapa tindakan korupsi seperti dianggap biasa, bahkan yang melakukan tindakan korupsi adalah yang mengetahui regulasi korupsi.

Penulis mengkritisi dari faktor mana ini bisa terjadi, apakah karena pada waktu pertumbuhan dan perkembangannya di usia kanak-kanak tidak diberi stimulasi tentang kejujuran.  Ironis.

Penulis gemes rasanya, karena kami para pendidik diminta untuk menstimulasi kejujuran sejak usia dini, tapi kok orang dewasa tetap kecolongan ya ?

Wah..kalau gini penulis ingin menulis bagaimana menstimulasi kejujuran sejak usia usia dini dan siapa tahu dibaca oleh orang dewasa hingga menjadi suatu perubahan....(semoga.com)

Untuk mengingatkan pada para pendidik atau orang tua cara menstimulasi  anak agar tertanam untuk bersikap jujur.  Satu persatu ya di simak.....

Pertama, jadilah contoh yang baik

Anak sering meniru perilaku orang dewasa yang mereka lihat.   Oleh karena itu, sebagai pendidik atau orang tua lah harus menjadi contoh yang baik dalam bersikap jujur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun