Bekerja Melewati 3 Provinsi

Penulis ...yang di beri amanah mengajar, dan tempat mengajarnya  yang cukup jauh dari rumah,  sehingga melewati 3 (tiga) Provinsi, yaitu dari Jawa Barat, DKI Jakarta hingga tempar tujuan kerja yaitu Provinsi Banten.

Melewati jalan tol, jalan kota sangat asik sekali walaupun jauh, perjalanan yang memakan waktu normal 3 (tiga) jam namun kalau di jalan sedang tidak bersabahat bisa 4 (empat) jam , apalagi disaat perjalanan pas pulang kantor maka di jalan Tol nya bisa 5 (jam), lumayan lama.

Meninggalkan Provinsi Jawa Barat dan saat masuk kota Metropolitan DKI Jakarta, menikmati indah nya gedung-gedung menjulang dengan berbagai model yang unik dan luar biasa, penulis pun ikut berfikir kecerdasan para arsiteknya yang mampu membangun aneka gedung tinggi, terbayang ...

Penulis saat akan kembali lagi ke Provinsi tempat tinggal yaitu Provinsi Jawa Barat dan melewati Provinsi DKI Jakarta.. Perjalanan Macet, Ceriita pasti macet adalah suatu hal yang sudah biasa di hadapi oleh warga metropolitan sudah dianggap biasa.

Akhirnya, penulis melanjutkan  perjalanan  untuk pulang lagi setelah sejak pagi dini hari sudah meninggalkan rumah, saatnya  kembali kerumah di Provinsi Jawa Barat, melewati jalan  layang terpanjang yang menghubungkan antara Provinsi DKI Jakarta dengan Provinsi Jawa Barat nama jalan layang ini adalah Sheikh Mohammed Bin Zayed di singkat MBZ.

Pemberian nama MBZ ini adalah sebagai penghargaan yang fdi berikan kepada Syeikh Mohammed Bin Zayed sebagai upaya nya mendekatkan hubungan  Negara Indonesia dengan Persatuan Enirat Arab (UEA), jalan layang ini sepanjang 36.4 KM yang  menghubungkan Jakarta -Cikampek , dengan adanya jalan  layang yang panjang ini waktu tempuh 3 (tiga) provinsi lebih cepat karena terhindar dari beberapa titik macet. 

Sungguh indah perjalanan hari ini ke 3 ( tiga) provinsi...tugas negara. Alhamdulillah

Tak lupa mampir di Rest Area  Km 57 menunaikan Ibadah Sholat Magrib, jadi tugas melalui  3 (tiga) Provinsi yang dapat terjangkau dalam 1 (satu) hari. 

Dokpri

Penulis : Dr. Hj. Arfiani Yulianti Fiyul., MM

Dalam Perjalanan : 19 Januari 2923