Mohon tunggu...
Arfiani Yulianti Fiyul
Arfiani Yulianti Fiyul Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Indonesia

Tingkatkan Keterampilan Menulis Belajar Sepanjang Hayat

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Bagaimana Binatang Lalat Menemukan Makanan?

29 Agustus 2022   13:39 Diperbarui: 29 Agustus 2022   14:59 351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Perilaku Binatang  (1)

Oleh : Arfiani Yulianti Fiyul

Banyak lalat bersliweran kesana kemari, apalagi ketika banyak makanan .  Yah itulah lalat rumah, dan lalat rumah adalah tamu rumah yang sangat akrab, namun kadang kala tidak disambut baik oleh yang punya rumah, dan lalat ini adalah tamu rumah tangga yang rajin bersilaturahmi dan tamu ini menyebar diseluruh dunia dibelahan manapun pasti tamu ini ada.

Lalat ini telah hidup selama ribuan tahun dan berhasil hidup diantara manusia  dan manusia, hal ini disebabkan karena lalat memiliki Indra pengecap dan pembaunya yang berkembang dengan baik.  Berkat indranya itu lalat dapat menemukan makanan yang ditinggal kan secara terbuka oleh manusia.

Tahukah sobat pembaca bahwa lalat rumah ini membau dengan menggunakan sungutnya, lubang kecil di kedua sungut itu berisi rambut indra yang dapat mendeteksi bau-bauan, misalnya bau tajam dari daging, dari ikan asin dan yang paling disukainya adalah bau sayuran yang sudah membusuk.  Jadi setelah lalat itu menemukan makanan, lalat harus berjalan diatasnya karena kuncup pengecapnya terdapat pada rambut indra dikakinya dan pada bibir yang berada diujung belalainya.  Nah kalau makanan itu ketemu dan dapat dimakannya maka lalat akan menurunkan belalainya.

Nah, sobat pembaca begitulah cara lalat itu mencicipi makanan yang ada dirumah kita, padahal tadinya lalat itu sudah mampir di sayuran yang sudah membusuk, kemudian mampir lagi dimakanan rumah tangga yang ada dimeja  yang dalam keadaan terbuka.  Dengan rambut indra  yang ada dikakinya lalat akan memeriksa, apakah sekerat makanan itu dapat dimakannya, kemudian belalainya dijulurkan juga untuk membantu memeriksa makanan itu dan sekali lagi di dekati nya dengan bantuan bulu-bulu pada bibirnya sebelum dimakan.

Pertanyaan selanjutnya, jika makanan dihinggapi Lalat, Masih Amankah Dimakan?  Kadang kala,  ada seekor lalat rumah yang hinggap di makanan , tapi kita sayang membuangnya, ataukan tetap lanjut di makan. masih layak tidak ya untuk dimakan?

Para peneliti sudah melakukan penelitiannya bahwa lalat itu dapat menyebarkan Salmonella, E. coli, dan bakteri lainnya pada makanan. Mikroorganisme tersebut bisa menyebabkan berbagai penyakit, terutama pada saluran pencernaan.

Beberapa penyakit yang dapat disebabkan oleh hinggapnya lalat pada makanan, antara lain: Diare,  Disentri,  Kolera,  Tifoid dan Antraks

Sebenarnya jika lalat tersebut hanya melakukan kunjungan singkat alias hanya sekali dan dalam sepersekian detik, mungkin saja tidak akan memicu reaksi berantai yang menyebabkan penyakit untuk rata-rata orang sehat, jadi ada saran juga ,  jika makanan yang terbuka  sudah dihinggapi lalat dalam waktu lama, misalnya selama beberapa menit, sebaiknya tak lagi dikonsumsi.

Karena nya lalat itu banyak sekali bulu-bulu halusnya yang penulis sendiri tidak tahu berapa jumlahnya, hanya membayangkan bila ada lalat mencium bau makanan, maka sungutnya akan ditegakkan dan sliwer-sliwer untuk menyedlidiki sumber bau makanan (ya daging, ya ikan asin ya sambel terasi).  Nah sewaktu terbang, lalat itu terus menerus memeriksa arah dan membetulkan jalur terbangnya lalu mendekati makanan yang terbuka itu.  Dan Plok...nempel deh lalatnya...kata lalat nyam..nyam..nyam.....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun