Fakta-fakta Bahasa Spanyol Ini Bikin Kamu Ingin Segera Mempelajarinya

Bahasa Spanyol mungkin kurang popular dipelajari orang Indonesia dibanding Bahasa Inggris. Lembaga-lembaga kursus Bahasa Spanyol juga jarang ditemui, padahal bahasa Spanyol banyak digunakan banyak Negara, terutama di Amerika Latin. Bahasa Spanyol juga penting dipelajari sebagai jembatan untuk mempelajari Bahasa Eropa lainnya seperti Bahasa Perancis, Italia dan Portugal (yang juga digunakan di Brazil) karena memiliki banyak kesamaan.

Mempelajari Bahasa Spanyol menjadi motivasi Saya karena tidak bisa melanjutkan belajar di kelas Bahasa Perancis karena suatu hal. Kurang lebih setahun belajar, Saya kira orang Indonesia bisa dengan cepat menguasai Bahasa Spanyol dari sisi kemampuan gramatikal, menulis, membaca, hingga berbicara. Mungkin kemampuan mendengarkan relatif lebih sulit karena kadang penutur asli Bahasa Spanyol yang sangat cepat bicaranya (tergantung dialek daerah dan negaranya), seperti halnya komentator sepak bola sehingga menyulitkan kita untuk memahaminya.

Buenos dias, ¿Hablas español?

Inilah beberapa fakta menarik Bahasa Spanyol yang mungkin saja menggugah hati kalian untuk mempelajarinya:

Digunakan di lebih dari 10 negara

Sumber: eoflanguages.com

Bahasa Spanyol adalah salah satu bahasa yang paling banyak digunkan di dunia. Negara-negara seperti Spanyol, Argentina, Bolivia, Chile, Kolombia, Kosta Rika, Kuba, Republik Dominika, Ekuador, El Salvador,  Guinea Ekuatorial, Guatemala, Honduras, Meksiko, Nikaragua, Panama, Paraguay, Peru, Puerto Riko, Uruguay, dan Venezuela menggunakan Bahasa Spanyol sebagai bahasa pengantar sehari-hari dan juga pemerintahan. Belum lagi di FIlipina yang juga digunakan orang-orang di sana.. Jika kita bisa Bahasa Spanyol dan berkesempatan mengunjungi salah satu negara tersebut, kita dengan mudah bisa berkomunkasi langsung dengan orang yang berbahasa Spanyol di sana. Menarik sekali bukan?

Itu yang ditulis, Itulah yang dibaca

Berbeda dengan Bahasa Inggris, kosakata Bahasa Spanyol lebih mudah dilafalkan karena bersifat mirip dengan Bahasa Indonesia. Meskipun ada sedikit pelafalan huruf yang berbeda dengan yang ditulis, tulisan dalam Bahasa Spanyol bisa dikatakan “Itu yang ditulis, Itulah yang dibaca”. Hukum D-M (Diterangkan-menerangkan) Bahasa Indonesia juga sama dengan Bahasa Spanyol sehingga mudah dipahami oleh kita, begitu juga orang Spanyol yang sedang belajar Bahasa Indonesia. Perhatikan contoh di bawah ini:

• Bahasa Inggris: A new car (Menerangkan-diterangkan)
• Bahasa Indonesia: Mobil baru (Diterangkan-menerangkan)
• Bahasa Spanyol: Un coche nuevo (Diterangkan-menerangkan)

Perbedaan pelafalan huruf tertentu

Sumber: Wikihow.com

Perlu diketahui, dalam Bahasa Spanyol ada sedikit perbedaan dalam hal pelafalan huruf dalam sebuah kata. Jika kita lihat ada dua huruf L (ll) dalam Bahasa Spanyol, maka itu dibaca sebagai “j”. Jadi, pengucapan yang benar untuk nama pesepakbola Spanyol Iker Casillas dan nama klub sepakbola Spanyol Sevilladan Villajeral adalah: “Iker Kasijas”, “Sevija”, dan “Vijareal”.Ada juga aturan lain yaitu huruf “H” yang tidak dilafalkan dalam bahasa Spanyol (silent H) karena dalam Bahasa Spanyol, huruf “J” dibaca “hota”.

Perbedaan Kosakata antar dialek

Bicara soal dialek, Bahasa Spanyol mirip seperti Bahasa Inggris. Karena dipakai di banyak Negara, dialek bahasa dan pemakaian kosakata antar Negara tentu bisa berbeda-beda. Dalam Bahasa Spanyol dibedakan menjadi Castilian dan Amerika Latin. Sebagai contoh, jika orang Spanyol menyebut komputer dengan “Ordenador”, di Amerika Latin disebut “Computadora”. Contoh lainnya bisa dilihat di bawah ini:

Sumber: Slideshare.com - Jason Jolley

Lebih mudah dari Bahasa Perancis

Jika dibandingkan dengan Bahasa Perancis, Bahasa Spanyol setidaknya bisa dibilang lebih mudah dari sisi gramatikal dan pelafalan seperti yang sudah dijelaskan di atas. Dalam hal pelafalan huruf “R” misalnya. Mengucapkan huruf “R” dalam Bahasa Perancis lebih bagus jika terdengar seperti orang cadel, sedangkan dalam Bahasa Spanyol justru diucapkan dengan jelas seperti bahasa Indonesia. Konjugasi (perubahan bentuk verba) bahasa Spanyol pun juga lebih mudah dihafal dibanding Bahasa Perancis.

Maskulin dan Feminin yang lebih mudah dibedakan

Seperti bahasa asing lain yang mengenal gender Maskulin dan Feminin dalam kata benda (nomina), Bahasa Spanyol juga menganal perbedaan ini. Untuk membedakan antara nomina yang maskulin (diawali el-) dan feminin (diawali la-) dalam Bahasa Spanyol sebenarnya cukup mudah. Cukup lihat saja huruf akhir di sebauh nomina tersebut. Jika berakhiran “o” berarti maskulin dan “a” untuk feminin. Namun ada beberapa kasus berbeda untuk penggunaan ini. Perhatikan contoh berikut:

Sumber: Tes.com

Tertarik belajar Bahasa Spanyol? Siapkan niat kalian dan jangan ragu untuk bergabung di kelas kursus Bahasa Spanyol terdekat di daerah kalian (Jika ada biaya). Budget terbatas? Masih ada cara otodidak yang hanya bermodalkan koneksi internet dengan belajar gratis lewat Channel YouTube, aplikasi belajar bahasa untuksmartphone, seperti Duo Lingo, Babbel, dll. Tidak punya uang sama sekali? Sedikit bocoran saja, di Jakarta ada sebuah lembaga Bahasa Spanyol yaitu UCAM Indonesia yang rutin mengadakan kelasfree trial alias gratis untuk kalian yang ingin mempelajari Bahasa Spanyol pada periode tertentu. Setidaknya ini bagus untuk memotivasi diri sendiri dalam mempelajari bahasa asing selain Bahasa Inggris. Ditambah lagi, kita bisa langsung diajar oleh penutur asli (Native Speaker)Bahasa Spanyol. Siapa tau bermanfaat untuk karir kita kedepannya kan? Selamat belajar Bahasa Spanyol!

¡Buena Suerte!