Kita tidak tahu apa yang akan dilakukan oleh siswa yang tidak terima dengan nilai rapornya yang buruk. Bisa saja ia melakukan hal di luar dugaan. Hanya gegara nilai semata. Kondisi siswa yang belajar di rumah tentunya tidak bisa disamakan dengan siswa yang belajar di sekolah.
Godaan dalam proses belajar di rumah itu lebih banyak ketimbang di sekolah. Misalnya mendengar suara musik tetangga, membantu orangtua yang sedang repot di rumah, menjaga adik yang masih kecil, dan lain-lain.
Setidaknya hal-hal tersebut dapat menjadi perhatian guru dalam memberikan nilai pada siswa. Semoga bermanfaat.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!