Mohon tunggu...
A R Delia Putri
A R Delia Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

IPB University'58

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Pendidikan dalam Kehidupan

30 Juli 2021   21:25 Diperbarui: 30 Juli 2021   21:27 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi orang-orang pada zaman ini. Bahkan, tidak hanya zaman ini saja melainkan dari zaman ke zaman dan tahun ke tahun hal ini sudah dianggap sangat penting. Karena, dunia membutuhkan orang-orang yang berpendidikan agar dapat membangun negara yang maju. Tapi selain hal itu karakter seseorang juga sangat diutamakan bagi kehidupan bermasyarakat. Pada dasarnya tidak hanya orang yang berpendidikan dan meraih gelar tinggi saja yang dibutuhkan tetapi karakter pribadi menjadi nilai sempurnanya.

Proses pendidikan di sekolah pun terkadang belum sempurna, karena guru biasanya hanya mementingkan aspek kognitif daripada aspek psikomotriknya yaitu hanya diajarkan materi-materi sebagai formalitas tapi belum mengajarkan pentingnya beretika. "Menjadi cerdas dan berkarakter adalah tujuan utama sebuah pendidikan" seperti kalimat disamping yang belum tahu siapa creatornya kita dapat menyimpulkan bahwa kehidupan berkarakter diperlukan untuk kehidupan yang lebih baik dan beradab.

Banyak yang harus kita ajarkan kepada anak-anak penerus bangsa, yang paling utama adalah didikan orangtua. Orangtua merupakan pendidikan pertama anak. Nah, maka dari itu orangtua lah yang harus mengajarkan etika juga menanamkan karakter yang positif pada anaknya. Contoh kecilnya yaitu kedisiplinan dan kejujuran, Bagaimana caranya agar anak bisa disiplin waktu, bisa menurut apa kata orangtua dan bagaimana anak harus berani berkata jujur dan hal apa yang akan anak dapat ketika mereka sudah disiplin, dan berani berkata jujur. Jadi, sebelum anak memulai pendidikan di lingkungan sekolah mereka sudah paham arti kejujuran, kedisiplinan dan paham etika sedikit demi sedikit. Hal ini juga bisa dijadikan untuk menanggulangi adanya kenakalan remaja dan bisa membangun karakter anak yang positif untuk memajukan bangsa.

Pendidikan di Indonesia juga bisa dikatakan belum maju karena infrastruktur yang belum memadai, rendahnya mutu tenaga pengajar, kurikulum yang belum tetap, dan anak bangsa yang belum sadar akan pentingnya pendidikan. Untuk memulai kesadaran akan pentingnya pendidikan bisa kita mulai dari diri kita sendiri agar diri kita sendiri bisa bermanfaat dan mengajak orang di sekitar untuk paham pentingnya Pendidikan. Pendidikan di Indonesia juga belum merata karena pembangunan yang belum menyentuh hingga pedalaman Indonesia. Hal ini mengakibatkan tertinggalnya Pendidikan di Indonesia. Untuk mengejar pendidikan tersebut butuh waktu kurang lebih 128 tahun. Sebagai warga negara Indonesia sendiri seharusnya kita juga ikut andil dalam memajukan dan mengembangkan Pendidikan bangsa sendiri. Entah dengan menciptakan hal-hal baru, mengikuti kegiatan yang menambah wawasan, mengajak teman-teman disekitar untuk paham pentingnya pendidikan untuk kemajuan bangsa, dll.

Di Indonesia sendiri menganut sistem Pendidikan Nasional sebagaimana wajib belajar selama 12 tahun, tapi disisi lain banyak juga anak yang putus sekolah dikarenakan oleh beberapa aspek contohnya: Kenakalan Remaja, Ekonomi, Dll. Untuk cara menanggulangi kenakalan remaja adalah kesadaran dari diri sendiri. Untuk apa masa muda tidak dipergunakan sebaik-baiknya? Sedangkan masa muda hanya sebagai batu loncatan yang sangat berharga untuk di masa yang akan datang, dan masa tua lah tempat kita menikmati hasil dari masa muda. Kenakalan remaja adalah hal yang sangat tidak sesuai dengan norma dan aturan dalam masyarakat, hal ini dapat berdampak buruk untuk bangsa Indonesia, masyarakat sekitar dan terutamanya pada diri sendiri. Untuk masalah ekonomi sendiri yaitu karena sempitnya lapangan pekerjaan dan kualitas tenaga kerja yang rendah, dari hal ini kita sudah dapat menyimpulkan bahwa untuk mencari pekerjaan kita juga harus mempunyai kualitas diri yang baik, dan untuk membantu masyarakat yang belum bekerja sampai saat ini atau bisa disebut dengan pengangguran kita anak generasi sekarang juga harus bisa untuk menciptakan lapangan pekerjaan untuk para kalangan anak muda maupun orang yang sudah dewasa. Dalam hal ini sudah dapat disimpulkan bahwa kenakalan remaja juga bersangkut paut dengan masalah ekonomi dan memperhambat kemajuan bangsa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun