Mohon tunggu...
Dwi Ardian
Dwi Ardian Mohon Tunggu... Lainnya - Statistisi

Pengumpul data belajar menulis. Email: dwiardian48@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola

Meski Dapat Penalti (Lagi), MU Tetap Tersingkir

17 Agustus 2020   13:47 Diperbarui: 17 Agustus 2020   14:18 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Manchester United melakoni pertandingan semifinal Liga Eropa melawan Sevilla Senin (17/8) dini hari WIB. MU harus mengakui keunggulan Sevilla setelah kalah 1-2. The Reds Devils lagi-lagi mendapat penalti pada pertandingan ini. Sayangnya, satu penalti Bruno Fernandes pada menit ke-9 tidak cukup mengalahkan Sevilla yang mencetak 2 gol pada menit ke-26 dan menit ke-78.

Hasil ini membuat pasukan Ole Gunnar Solksjaer harus kembali gigit jari karena tidak mendapat 1 pun trofi di musim 2019/2020 ini. Padahal, sampai di fase ini (semifinal) mereka begitu perkasa dan sangat diunggulkan untuk memenangi trofi Europa League. Tercatat mereka hanya sekali mengalami kekalahan, yakni saat fase grup saat bertandang ke Astana. Mereka kalah di pertandingan ke-5 saat mereka sudah memastikan lolos ke pase knock out.

Jalannya Pertandingan
Babak pertama dimulai, MU langsung berinisiatif untuk menciptakan gol cepat. Mereka menguasai permainan dan berusaha menciptakan berbagai peluang. Puncaknya pada menit ke-9 mereka unggul 1-0 setelah tendangan penalti Bruno Fernandes sukses merobek jala Bounou, kiper Sevilla. MU mendapat penalti setelah Marcus Rashford yang berniat meneruskan umpan Martial dijatuhkan di kotak terlarang oleh Diego Carlos.

Kombiasi Ever Banega dan Jesus Navas berusaha membalas gol. Sayangnya masih bisa diantisipasi para pemain belakang MU. Pada menit ke-26 Sevilla mendapat kesempatan melalui lemparan ke dalam. 

Sergio Reguilon yang mendapat bola memberikan umpan kepada Suso. Bam! Suso sukses menyamakan skor. Di sisa waktu babak pertama, kendali penguasaan bola diambil alih Sevilla tetapi MU pun sekali-sekali melakukan serangan dengan berbagai percobaan tendangan oleh barisan penyerangnya, sayangnya tidak ada gol yang tercipta. Skor 1-1 bertahan hingga babak pertama berakhir.

Babak kedua dimulai dengan insiatif saling serang. Peluang pertama diperoleh Mason Greenwood yang memperoleh ruang tembak, sayang bisa diantisipasi pemain belakang Sevilla. Beberapa saat kemudian dibalas oleh Ever Banega dengan umpan panjangnya tetapi De Gea dngan sigap memotong aliran bola.

Para pemain depan MU silih berganti melakukan serangan dengan dipunggawai Paul Pogba dan Bruno Fernandes. Total mereka melakukan 20 tembakan kea rah gawang, sayang tidak ada yang bisa berbuah gol. 

Percobaan Sevilla lebih efektif. Mereka lebih fokus menguasai bola dan hanya melakukan 4 tendangan ke arah gawang di babak kedua dan hasilnya mereka mencetak gol kemenangan pada menit ke-78. Hasil umpan silang Jesus Navas berhasil dituntaskan menjadi gol oleh pemain pengganti Luuk De Jong.

Para pemain Setan Merah di sisa waktu melakukan 4 pergantian pemain sekaligus untuk menambah daya gedor. Rashford digantikan Juan Mata, Williams digantikan Fosu-Mensah, Wan Bissaka digantikan D. James, serta Greenwood digantikan Ighalo. Sampai 7 menit injury time tidak ada gol yang tercipta. MU harus kalah di babak semifinal.

Perjalanan MU pun banyak disindir karena kerap "diselamatkan" oleh gol penalti. Tercatat total mereka memperoleh 21 penalti di semua kompetisi musim ini. Jumlah penalti tersebut merupakan yang terbanyak dalam mengarungi satu musim kompetisi. Sebelumnya di EPL mereka juga menjadi klub dengan penalti terbanyak (14 penalti), terbanyak dalam sejarah kompetisi.

Terlepas dari banyaknya penalti yang mereka dapat, mereka sebenarnya di awal-awal kompetisi sempat diragukan untuk bisa bersaing karena mengandalkan banyak pemain muda dalam skuad. Mereka kemudian kedatangan Bruno Fernandes yang sukses menjadi inspirator kemenangan demi kemenangan MU. 

Pemain muda seperti Greenwood, Rashford, Martial, serta lainnya pun cukup tampil gemilang sehingga mereka bisa finis peringkat ke-3 EPL, di atas Chelsea dan Leicester City serta memastikan mereka akan tampil di Liga Champions 2020/2021. 

Banyak yang kemudian mengunggulkan mereka untuk bisa meraih trofi "liga Malam Jumat". Harapan itu pun sayangnya harus kandas di tangan pasukan Lopetegui.

Atas hasil ini Pasukan Lopetegui akan menghadapi Inter Milan atau Sakhtar Donetsk di final nanti. Mereka baru akan bertanding Selasa (18/8) dini hari nanti. Sevilla akan kembali berjuang untuk mendapatkan trofi Europa League ke-6 mereka.

Susuna Pemain MU vs Sevilla
Manchester United: David De Gea, B. Williams (T. Fosu-Mensah 87'), Harry Maguire, V. Nilsson Lindelof, A. Wan-Bissaka (D. James 87'), Paul Pogba, Fred, Marcus Rashford (Juan Mata 87'), Bruno Fernandes, Mason Greenwood (O. Ighalo 90'), Antoni Martial.
Sevilla: Y. Bounou, S. Reguilon, D. Carlos, J. Kounde, Jesus Navas, J. Jordan (N. Gudelj 87'), Fernando, Ever Banega, L. Ocampos (Munir El Haddadi 56'), Y. En-Nesyri (Luuk De Jong 56'), Suso (F. Vazquez 75').

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun