Mohon tunggu...
Very Important Person
Very Important Person Mohon Tunggu... Pilot - Saya akan mengungkap segala sesuatu tentang

I am not perfect, but I am limited edition

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Himbauan Untuk Semua Elemen Masyarakat, Informasi Untuk Penegak Hukum

9 September 2017   22:25 Diperbarui: 9 November 2017   11:20 11565
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Salah satu dari 4 ID Line Messenger : HenMa

Nomor - nomor yang diberikan pada calon korban untuk melakukan aksinya.

0812-1747-7435

0813-3023-3103

0857-4894-8119

0815-1549-0080

0858-9560-2500

0812-8753-5619 (masih aktif, disaat-saat tertentu)

Riwayat Keluarga

Menurut informasi dari tetangganya dan seorang korbannya, bapaknya (W) yang bekerja sebagai satpam di Perum Kebraon Indah Permai dan berdomisili di Kebraon II, Gg. Mundu adalah mantan jaksa (dipecat). Ia dan istrinya pernah dipenjara karena kasus judi dan memfasilitasi judi (menggunakan rumahnya sebagai arena judi). Kepada calon korban Hendra selalu mengaku bahwa bapaknya adalah pensiunan jaksa, bukan jaksa pecatan. Ternyata selain bapak dan ibunya, adik Hendra Marizal (Doni) juga pernah ikut berkolaborasi dengan Hendra dalam melakukan tindak kriminal penipuan dan penggelapan (informasi yang diterima adalah kasus sembako). Perlu diketahui bahwa Hendra Marizal adalah residivis kasus yang sama.

Modus Operandi Hendra & Komplotannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun