Mohon tunggu...
Arsad Rahim Ali
Arsad Rahim Ali Mohon Tunggu... Administrasi - Epidemiolog, Nutritionist, Perencana Pembangunan Daerah dan Citizen Journalist Blog

Bekerja ditingkat Kabupaten

Selanjutnya

Tutup

Humor

Dia yang Berbohong, Saya yang Disalahkan

16 Juli 2019   14:04 Diperbarui: 16 Juli 2019   14:18 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Ini salah satu fenomena yang terjadi di negriku ini, sayang kalo saya tidak menulisnya, Fenomena, "Dia yang berbohong, saya yang disalahkan". Hitung-hitung sebagai Homor Kehidupan berbangsa dan bernegara.

Tidak ada ide untuk update my blog kompasiana. Yaaa saya tulis yang ringan saja, namun menurutku cukup menggelitik, tulisan yang bersumber dari keterlibatan saya --- sebagai anggota--- di media sosial (bc. Group Facebook, Nasionalis).

Saya nonton video ugahan anggota group, tentang Kartu Kerja Jokowi, tidak ada kesesuaian antara video pada saat kampanye pemilu dengan tanggapan yang diberikan,  komentarpun berluncuran tidak terkecuali saya. Hatiku membantin "koq bisa ya Pakk Jokowi menimpali perkataannya sendiri, dan bisa jadi jutaan orangpun menilainya sebagai suatu kebohongan.

Sayapun disalahkan, disebut "bego, itu programnya sudah ada dengan program pelatihan kerja, jangan putar bali kan fakta..". yaaa gitu lah saya tenang saja.

Saya balas komentar ringan, Kalo itu  semua orang sudah pada tahu itu, semua kementerian dan BUMN punya Balai Pelatihan itu bukan rahasia umum lagi.
-
Masalahnya adalah tidak semua yang telah dilatih dan ikut magang, dapat pekerjaan dan menjadi karyawan tetap untuk mendapat gaji
-
"Kalo belum bisa bekerja akan diberi gaji atau honor lewat kartu ini" ungkap pakk Jokowi dalam kampanye pemiliu terekam dan tersebar dalam berbagai video via mafia sosial.
-
Ingat yang belum bisa bekerja alias pengangguran Itu jumlahnya jutaan di Indonesia, ---- Badan Pusat Statistik mencatat angka pengangguran terbuka per Agustus 2018 sebesar 7.001 juta orang ------ yang coba diisukan jokowi pada Pemilu, agar memiliki kartu kerjanya, bila setelah magang tidak tertampung menjadi karyawan tetap atau mandiri dalam menciptakan pekerjaan akan tetap mendapat gaji dari kartu kerja tersebut,  Tetapi oleh Jokowi mengbohongi ucapannya sendiri.

"Siapa yang bilang pengangguran, Kapan saya Bilang Pengangguran?" Ungkap Pakk Jokowi dalam video dalam satu rangkaian video sebelumnya.
-
Cobalah Anda cermati Video "kebohongan"  yang sudah di posting di group ini. Kemudian anda nilai. Jangan saya yang dinilai  tapi pak Jokowi-lah.
-
Kalo pun terpaksa saya Yang disalahkan, itu artinya Anda tidak punya peduli terhadap generasi muda indonesia yang setelah mendapat pelatihan dan ikut magang masih tetap nganggur.

Janganlah dia yang berbohong, saya yang disalahkan, dan Anda jadinya Tidak Peduli dengan pengangguran yang tercatat sebesar 7 jutaan orang di Indonesia, dan karenanya anda suka sekali dibohongi.

Sepertinya,, benar juga yang ditulis Rocky Gerung, "Bandingkan dengan pendukung Jokowi, meskipun mereka sudah sering sekali dibohongi oleh orang yang didukungnya tetap saja mereka kuat dan tahan malu", ungkap. Rocky Gerung.

Asyik juga yach....

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun