Mohon tunggu...
Arako
Arako Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Best in citizen journalism K-Award 2019 • Pekerja Teks Komersial • Pawang kucing profesional di kucingdomestik.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Mengapa Nama Saya Ada di Deretan Penerima K-Rewards? Padahal...

5 Oktober 2018   13:06 Diperbarui: 5 Oktober 2018   13:26 759
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
K Rewards - Kompasiana.com

Hari ini daftar penerima K-Rewards edisi September 2018 diumumkan. Ada nama saya di sana. Nomor 62 dari 65 yang ada di daftar. Rp 53.445.

Bukannya senang dapat rewards, saya malah bertanya-tanya. Bingung. Karena sama sekali tidak berekspektasi apapun untuk dapat apapun di periode September.

Coba saja cek sendiri akun saya. Cuma ada 2 artikel yang saya tulis selama bulan September. Kisah peraih medali emas E-Sports Asian Games dengan 700-an view dan Cerita Kopdar dengan admin Kompasiana yang dapat 400-an view.

Bukannya tidak senang dapat rewards, tapi hati kecil saya merasa ini tidak laik. Jumlah view artikel saya sangat jauh dari ketentuan minimun jumlah rewards untuk satu periode : 3000 view. Banyak Kompasianer lain yang menulis lebih banyak dari saya dan tidak dapat rewards sama sekali. Ini bikin saya nggak enak hati.

Saya langsung mempertanyakan ini pada Om Kevin Legion --admin Kompasiana-- lewat grup WhatsApp Kompasianer Palembang (Kompal). Beliau menjawab artikel kopdar dengan admin K di Palembang menuai cukup banyak view menurut Google 360. Versi view dari Google 360 inilah yang menjadi patokan untuk menghitung jumlah rewards Kompasiana.

Nah, kalau begini ... saya makin bertanya-tanya. Jika saya sampai mendapat rewards e-cash, artinya menurut versi Google 360 , total view kedua artikel saya mencapai angka setidaknya 3000-an.

Mengapa selisihnya terlalu jauh dengan yang tayang dalam artikelnya?

Masih lewat jawaban di grup WA, Om Kevin mengakui sistem perhitungan view di K memang buatan internal. Sepertinya belum sinkron dengan yang punya google.

Artinya, menurut saya perlu diadakan perbaikan untuk sistem internal K itu sendiri. Setidaknya, biar selisih perhitungan versi K dan versi Google 360 jadi tidak terlalu jauh sehingga tidak menimbulkan kesalahpahaman.

Hal seperti berpotensi menimbulkan rasa iri yang tidak nyaman sesama Kompasianer lho. K jadi terkesan tidak transparan dan tidak adil. Kalau ada yang tidak tahu menahu soal perbedaan sistem perhitungan, pasti banyak yang mempertanyakan juga ...

Mengapa saya bisa masuk daftar penerima K-Rewards edisi September? Padahal cuma menulis dua artikel tanpa jumlah view berarti.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun