Mohon tunggu...
Aprilia anggisaputri
Aprilia anggisaputri Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya ingin mengirim artikel

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Melalui UMKM menjadikan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan

14 Agustus 2022   11:25 Diperbarui: 14 Agustus 2022   11:26 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) memiliki peran penting dalam perekonomian masyarakat Indonesia. Pemerintah Indonesia pun memandang penting keberadaan para pelaku UMKM. Terbukti dalam berbagai kondisi UMKM sering kali tetap bertahan meskipun masih merintis apaupun masih dalam proses mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengahnya.
Meningkat atau menurunnya pertumbuhan ekonomi di Indonesia dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya keterlibatan UMKM. UMKM merupakan bagian dari perekonomian nasional yang berwawasan kemandirian dan memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. UMKM merupakan bagian dari perekonomian nasional yang mandiri dan memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan UMKM memiliki peran yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi negara.
Berdasarkan informasi Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) pada bulan Maret 2021 lalu, jumlah pelaku UMKM di Indonesia mencapai 64,2 juta dengan kontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) sebesar 61,07% atau Rp8.573,89 triliun. UMKM mampu menyerap 97% dari total angkatan kerja dan mampu menghimpun hingga 60,42% dari total investasi di Indonesia.
Terdapat tiga peran UMKM atau kontribusi UMKM terhadap perekonomian Indonesia meliputi sarana pemerataan tingkat ekonomi rakyat kecil, sarana mengentaskan kemiskinan, dan sarana pemasukan devisa bagi negara. Sejatinya UMKM sumbang devisa bagi negara sebab pasarnya tidak hanya menjangkau nasional melainkan hingga ke luar negeri. 

Secara umum, terdapat tiga peran UMKM atau kontribusi UMKM terhadap perekonomian Indonesia salah satunya sarana memeratakan tingkat perekonomian rakyat kecil. UMKM berperan dalam pemerataan tingkat perekonomian rakyat sebab berada diberbagai tempat. Tak hanya itu, UMKM juga sebenarnya mampu menjadi wadah meminimalisir kemiskinan, dengan adanya UMKM yang terus berkembang menjadi lebih besar tentunya memberi potensi untuk terbukanya lapangan pekerjaan baru. Serta UMKM juga menjadi sarana sumber pemasukan devisa bagi negara.
        UMKM juga memiliki peran yang sangat penting dalam pemerataan ekonomi masyarakat. Berbeda dengan perusahaan besar, UMKM memiliki lokasi di berbagai tempat. Termasuk di daerah yang jauh dari jangkauan perkembangan zaman sekalipun.
Keberadaan UMKM di 34 Provinsi yang ada di Indonesia tersebut memperkecil jurang ekonomi antara yang miskin dengan yang kaya. Selainitu, masyarakat kecil tak perlu berbondong-bondong pergi ke kota untuk memperoleh penghidupan yang layak.
Pembangunan ekonomi adalah suatu proses kenaikan pendapatan total dan pendapatan total dan pendapatan perkapita dengan memperhitungkan adanya pertambahan penduduk dan disertai dengan perubahan fundamental dalam struktur ekonomi suatu Negara.
Pembangunan ekonomi tak dapat lepas dari pertumbuhan ekonomi (economic growth), pembangunan ekonomi mendorong pertumbuhan ekonomi, dan sebaliknya,
 pertumbuhan ekonomi memperlancar proses pembangunan ekonomi.
Yang dimaksud dengan pertumbuhan ekonomi adalah proses kenaikan kapasitas produksi suatu perekonomian yang diwujudkan dalam bentuk kenaikan pendapatan nasional. Adanya pertumbuhan ekonomi merupakan indikasi keberhasilan pembangunan ekonomi.

 Perbedaan antara keduanya adalah pertumbuhan ekonomi keberhasilannya lebih bersifat kuantitatif, yaitu adanya kenaikan dalam standard pendapatan dan tingkat output produksi yang dihasilkan, sedangkan pembangunan ekonomi lebih bersifat kulitatif, bukan hanya pertambahan produksi, tetapi juga terdapat perubahan- perubahan dalam struktur produksi dan alokasi input pada berbagai sector perekonomian seperti dalam lembaga, pengetahuan, dan teknik. Sumber daya alam
 yang dimiliki mempengaruhi pembangunan ekonomi.
Ada beberapa factor yang mempengaruhi pertumbuhan dan pembangunan ekonomi, namun pada hakikatnya faktor-faktor tersebut dapat dikelompokan menjadi dua, yaitu faktor ekonomi yang mempengaruhi pertumbuhan dan pembangunan ekonomi diantaranya adalah sumber daya alam, sumber daya manusia, sumber daya modal, dan keahlian atau kewirausahaan.
Sumber daya manusia juga menentukan keberhasilan pembangunan nasional melalui jumlah dan kualitas penduduk. Jumlah penduduk yang besar merupakan pasar potensial untuk memasarkan hasil-hasil produksi, sementara kualitas penduduk menentukan seberapa besar produktivitas yang ada.
 Oleh karena itu, pada dasarnya ekonomi Indonesia akan mengalami perubahan yang positif jika dibarengi pertumbuhan ekonomi dari banyak sector juga menningkat. Dan pergerakan peningkatan UMKM secara positif yang terus menerus berkembang tentunya akan semakin meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Didorong pula dengan beberapa upaya pemerintah guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi UMKM di Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun